Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Miguel Oliveira Temukan Lagi Performa RC16 Selama Tes Misano

Tes MotoGP di Misano awal pekan ini berhasil mengidentifikasi sejumlah setting elektronik yang buruk pada RC16 Miguel Oliveira. Rider Portugal itu berharap bisa kembali bersaing lagi di baris depan.

Miguel Oliveira, Red Bull KTM Factory Racing

Foto oleh: KTM Images

Setelah Grand Prix (GP) San Marino yang sulit untuk KTM, khususnya bagi Miguel Oliveira, yang finis ke-20, tes resmi MotoGP selama dua hari di Misano menawarkan kesempatan ideal guna membenahi masalah pabrikan Austria itu.

Pengujian Selasa-Rabu (21-22/9/2021) terbayarkan untuk Oliveira. Ia berhasil meningkatkan waktu lapnya dan memilih elemen aero yang paling efisien selama tes. Pembalap Red Bull KTM Factory Racing tersebut pun mengaku puas.

“Tesnya bagus sebab kami bisa menetapkan waktu (putaran) yang jauh lebih baik, dan itulah kekurangan kami selama akhir pekan (GP San Marino). Kami mengerjakan set-up (pada Selasa) untuk memahami apa yang dapat kami lakukan lebih baik untuk saya dan bagaimana menjadi lebih cepat,” ujar Oliveira.

Baca Juga:

“Lalu kami menguji beberapa bagian aerodinamika (di hari Rabu). Ada positif dan negatif. Itu sesi tes klasik. Namun kami menemukan arah yang bagus dan saya punya feeling bagus. Saya harap ini bisa menyatu dan kami memiliki paket solid hingga akhir musim,” rider 26 tahun tersebut menambahkan.

Oliveira sangat membutuhkan progres, masalahnya, ia hanya meraih dua poin dalam lima balapan sejak paruh kedua MotoGP 2021. Selain cedera pergelangan tangan akibat crash di Tikungan 3 di Spielberg, motornya juga memiliki problem. Itu juga yang jadi fokus pembenahan pada dua hari tes Misano.

“Kami (berhasil) mengidentifikasi beberapa hal, terutama pada elektronik, yang benar-benar salah. Itu memberikan saya feeling yang baik dengan motor dan saya seperti  mendapatkan ‘motor saya’ kembali, yang telah ‘hilang’ selama beberapa balapan,” tutur Oliveira.

“Itu (problem) telah kami identifikasi, memperbaikinya dan saya berharap ini akan menjadi solusi yang baik untuk putaran berikutnya.” Namun sang pembalap tidak ingin merinci sifat pasti dari masalahnya meski ia meyakini semuanya dapat diperbaiki para teknisi secara pasti.

Miguel Oliveira, Red Bull KTM Factory Racing

Miguel Oliveira, Red Bull KTM Factory Racing

Foto oleh: KTM Images

“Ya, itu sebabnya kami melakukan tes. Jika tidak kami akan terlihat seperti amatir. Jadi, saya berharap semuanya dapat terselesaikan,” runner-up Moto3 2015 serta Moto2 2018 tersebut menambahkan.

Solusi tersebut ditemukan setelah beberapa minggu keraguan dan tes Misano karena itu bisa memulai upaya Miguel Oliveira kembali bersaing di baris depan dalam balapan.

“Saya pikir pada akhir Oktober kami sudah menunjukkan bahwa kami telah meningkat. Sensasi saya di motor lebih kurang kembali normal. Ini positif dan itulah mengapa kami akan pergi ke Texas (Amerika Serikat) dengan puas karena telah melakukan pekerjaan dengan baik (selama tes),” ucapnya.

Oliveira sempat tampil impresif pada paruh pertama musim ini, bahkan sempat dianggap sebagai penantang gelar. Ia runner-up GP Italia, menang dalam GP Catalunya dan finis kedua pada GP Jerman. Ketika itu ia mampu memaksimalkan RC16 miliknya secara maksimal.

 

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Marc Marquez Klaim Ducati Lebih Kompetitif ketimbang Yamaha
Artikel berikutnya Ruben Xaus: Podium Enea Bastianini Lebih Indah daripada Johann Zarco

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia