Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Oliveira Ungkap Penyebab Hasil Buruk KTM di Qatar

Miguel Oliveira menjadi pembalap KTM dengan hasil finis terbaik, P13, di GP Qatar, Minggu (28/3/2021). Ia pun menjelaskan apa yang menjadi masalah pabrikan asal Mattighofen, Austria, itu.

Miguel Oliveira, Red Bull KTM Factory Racing

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Pembalap skuad pabrikan Red Bull KTM Factory Racing, Miguel Oliveira, tidak tahu harus berbuat apa setelah hanya mampu finis di P13 lomba pembuka Kejuaraan Dunia MotoGP 2021 yang berlangsung di Sirkuit Internasional Losail, Doha, Qatar.

Ia tertinggal 1,157 detik dari Stefan Bradl, pembalap penguji Honda pengganti Marc Marquez, yang finis di P10. Oliveira juga terpaut hingga 11,457 detik dari Maverick Vinales (Monster Energy Yamaha MotoGP) yang memenangi balapan.

“Hasil finis kami sedikit lebih baik dibanding grid start (15). Tetapi, hasil itu sebenarnya bisa jauh lebih baik karena kami memiliki potensi untuk bersaing di depan,” ucap Oliveira yang juga menjadi pembalap KTM dengan posisi start terbaik di Losail itu.

Miguel Oliveira, pembalap Tim Red Bull KTM Factory Racing, sulit mengendalikan KTM RC16 di lomba GP Qatar, Minggu (28/3/2021) malam, dengan masalah pada ban depan.

Miguel Oliveira, pembalap Tim Red Bull KTM Factory Racing, sulit mengendalikan KTM RC16 di lomba GP Qatar, Minggu (28/3/2021) malam, dengan masalah pada ban depan.

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

“Sayangnya, kami tidak mampu mendapatkan hasil yang lebih baik di Losail ini karena masalah pada ban depan,” kata peringkat kesembilan MotoGP 2020 lalu berkat dua kemenangannya.

Pemenang GP Styria dan GP Portugal tahun lalu itu kalah 0,715 detik dari Valentino Rossi (Petronas Yamaha SRT) yang finis di P12. Miguel Oliveira pun menjelaskan apa yang membuat KTM RC16 geberannya melambat di lomba berdurasi 22 lap (118,36 km) itu.

Baca Juga:

“Kami kehilangan sedikit daya cengkeram ban (grip) sebelum pertengahan lomba dan itu memengaruhi performa keseluruhan kami. Saya lalu kehilangan banyak waktu karena berusaha keras agar tidak terjatuh. Hasil ini jelas mengecewakan,” katanya.

Meskipun begitu, Miguel Oliveira tetap optimistis menatap lomba kedua, GP Doha, yang masih akan berlangsung di Losail, akhir pekan nanti (2-4/4/2021).

“Kami merasa KTM RC16 ini sangat kuat. Tetapi, kami tidak kompetitif untuk melibas jarak lomba di sini dengan kondisi ban depan yang seperti ini. Itu saja masalahnya,” ucap Miguel Oliveira.

 

 

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Masalah Ban Belakang Penyebab Miller Kesulitan di MotoGP Qatar
Artikel berikutnya Dovizioso Diragukan Ikuti MotoGP 2021 bersama Aprilia

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia