Pembalap MotoGP benarkan penalti untuk Crutchlow
Tiga pembalap top MotoGP menganggap, ride-through penalty yang dijatuhkan kepada Cal Crutchlow atas kontoversi jump start di MotoGP Argentina dibenarkan sesuai aturan.
Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images
Pembalap LCR Honda itu melorot drastis ke urutan paling belakang saat tampil di Termas de Rio Hondo usai dikenai ride-through penalty dari Race Direction. Crutchlow sendiri akhirnya finis ke-13.
Penalti tersebut langsung menuai kegeraman Crutchlow. Ia memprotes Race Direction sambil menjelaskan, gerakan kecil yang dilakukannya terjadi karena menyeimbangkan motor dengan kaki di dalam celah grid.
Namun, regulasi dengan jelas menyatakan, bahwa tidak membolehkan gerakan apa pun saat lampu start padam. Itulah sebabnya mengapa kemudian para pembalap MotoGP membela keputusan Race Direction, walau mengakui Crutchlow tak mendapatkan keuntungan.
“Itu sulit,” ucap Andrea Dovizioso ketika dimintai komentarnya dalam konferensi pers, Kamis (11/4). “Ini akan lucu untuk membahas (dalam rapat) Komisi Keselamatan.
“Peraturannya jelas. Dia bergerak sedikit ketika balapan dimulai. Jelas Cal tidak mendapatkan keuntungan apa pun, dan tidak sengaja melakukannya. Tetapi aturan mengatakan, jika Anda bergerak, Anda membuat kesalahan .
“Saya pikir akan sangat sulit untuk menerimanya jika saya adalah Cal. Saya bisa mengerti betapa marahnya dia. Sangat buruk kehilangan balapan seperti ini, benar-benar buruk terutama ketika kecepatanmu bagus,” paparnya.
Pada kesempatan yang sama, juara dunia bertahan Marc Marquez menambahkan: “Tentu saja Cal tidak mendapatkan apa-apa, tetapi aturan mengatakan jika Anda menggerakkan motor, bahkan di jalan yang berlawanan, Anda akan dipenalti.
“Itu cara terbaik untuk memiliki aturan yang kuat, karena jika tidak, itu selalu, ‘Ya, tapi dia tidak mendapatkan apa-apa’.”
Sementara itu, Valentino Rossi sepakat tentang perlunya regulasi yang jelas. Pun demikian, The Doctor menyerukan agar hukuman tidak terlalu berat, sembara mencontohkan ride-through penalty diganti dengan Long Lap Penalty.
“Bagi saya satu-satunya cara memiliki aturan jelas adalah bahwa Anda tidak boleh bergerak sebelum start. Jika Anda mulai berbicara tentang Anda mendapatkan sesuatu atau seberapa banyak Anda bisa bergerak, itu kan menjadi sangat sulit,” ucapnya.
“Tentu saja mereka sangat ketat dan Cal tidak mendapatkan (keuntungan) apa-apa. Tetapi Anda melihat kamera, Anda melihat bahwa dia sedikit bergerak.
“Saya pikir kita bisa berbicara besok tentang penalti karena Cal setelah balapan mengatakan, jika Anda melakukan ride-through penalty, Anda kehilangan 35 detik. Jadi, (balapan dia) sudah berakhir.
“Mungkin bisa berpikir untuk melakukan long lap. Saya tidak tahu. Tapi aturannya adalah Anda tidak bisa bergerak. Jadi, seperti inilah,” pungkas Rossi.
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.
Top Comments