Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia
Breaking news

Pemulihan Marc Marquez Lebih Lama dari Perkiraan

Marc Marquez sedang menjalani proses pemulihan dari cedera lengan kanan. Ternyata menurut bos Repsol Honda, Alberto Puig, perkembangan kondisi pembalapnya tersebut lamban.

Marc Marquez, Repsol Honda Team

Foto oleh: Honda Racing

Juara dunia MotoGP enam kali tersebut mengalami patah tangan akibat insiden di putaran awal musim 2020, di Sirkuit Jerez, 19 Juli 2020.

Dengan rasa nyeri hebat, ia nekat ingin membalap di Jerez pada pekan berikutnya. Namun, kondisinya memburuk sehingga urung start. Marquez lantas menjalani operasi kedua untuk memasukkan plat titanium ke tulang humerus.

Awalnya, kakak Alex Marquez itu diproyeksi bisa kembali ke lintasan saat balapan pamungkas, MotoGP Portugal. Namun, ternyata kondisi tulang humerusnya terlalu rusak sehingga baru diizinkan membalap musim depan.

“Situasinya harus kami jelaskan,” kata Puig ketika ditanya soal perkembangan Marquez di GP Portugal. “Saya tidak bisa mengatakan kepada Anda sesuatu yang saya tidak ketahui karena, pertama, saya bukan dokter dan kedua, saya tak punya bola kristal.”

“Tapi apa yang kami ungkapkan berdasar program yang kami putuskan bersama dengan para dokter dan semoga itu akan bagus. Sudah jelas bahwa prosesnya lebih lama dari yang kami harapkan dan tentu yang kami inginkan. Tapi keadaan seperti ini.

Baca Juga:

Puig tak berani menjawab pertanyaan lebih lanjut karena belum ada kepastian dari tim medis.

“Tidak semua situasi seperti yang Anda harapkan atau tidak semua cedera berkembang seperti yang Anda mau. Pada dasarnya, ia adalah ceritanya, saya tahu kami telah mencoba menerangkan dari balapan ke balapan karena kami selalu berharap Marc akan bergabung musim ini,” tuturnya.

“Itu kenapa kami tidak mengatakan, ‘ok, sampai jumpa tahun depan’. Kami telah mencoba menjaga situasi, tapi pada kahir tahun, tak ada waktu dan saat kami mengumumkannya, itu mustahil.

“Jadi, kami harap pada pekan-pekan mendatang, bulan, kami bisa mengatakan kalau sang pembalap sudah pulih sepenuhnya. Tapi sayangnya, saya tak bisa menjawab, kami hanya berharap.”

Absennya Marquez musim ini membuat Honda tak berdaya. Untuk pertama kalinya, sejak 1982, pabrikan Jepang kehilangan gelar dari semua kategori.

Di klasemen konstruktor, posisi mereka kedua terakhir, di atas Aprilia. Alex Marquez hanya bertengger di peringkat ke-14 dan pembalap pengganti, Stefan Bradl, lima tingkat lebih rendah. Alhasil, mereka terlempar ke posisi kesembilan di daftar tim.

Kendati demikian, prestasi rookie tersebut tak sepenuhnya mengecewakan. Alex Marquez naik podium setelah jadi runner-up di MotoGP Prancis dan Aragon. Sementara pembalap LRC Honda, Takaaki Nakagami, merebut pole position di MotoGP Teruel saat menunggangi RC213V 2019.

 

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Verstappen: Level Persaingan MotoGP Sangat Kompetitif
Artikel berikutnya Jack Miller Jalani Operasi Kaki Kanan

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia