Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Performa RC16 Buat Duo KTM Frustrasi

Pembalap Red Bull KTM Factory Racing Miguel Oliveira dan Brad Binder dipusingkan dengan kinerja RC16 sepanjang akhir pekan MotoGP Spanyol di Sirkuit Jerez.

Miguel Oliveira, Red Bull KTM Factory Racing

Foto oleh: Dorna Sports

Oliveira melakukan kerja keras sepanjang akhir pekan untuk menghasilkan motor yang lebih nyaman ketika dikendarai di Sirkuit Jerez yang memiliki banyak tikungan kecepatan tinggi.

Namun, pembalap asal Portugal itu gagal melakukannya dan harus start dari grid ke-21, dan beruntung beberapa insiden, serta upayanya berhasil membawanya finis di P12.

Di kualifikasi Miguel Oliveira mengatakan dirinya memiliki kecepatan untuk mendapatkan posisi start dari dua baris terdepan.

Tapi, rider-height device pada KTM RC16 tidak bekerja dan motor kedua memiliki set-up yang sangat berbeda. Itu memaksanya tak dapat mengeluarkan potensi terbaiknya di Sirkuit Jerez.

“Saya tidak bisa mengatakan saya senang dengan hasil ini,” kata Oliveira seperti dilansir Speedweek.

“Tetapi jika Anda datang dari ujung grid, itu sejalan dengan apa yang dapat kami capai. Ban belakang saya juga bergetar, kami belum mengetahui dari mana asalnya.

“Setidaknya kami mendapat beberapa poin, itu hal yang bagus. Tapi Anda tidak bisa senang dengan P12.

“Dalam tes pada Senin di Jerez, kami berharap dapat meningkatkan motor dan menemukan sesuatu yang akan membuat kami lebih cepat.”

Baca Juga:

Brad Binder juga merasakan masalah yang serupa dengan Miguel Oliveira mengenai ban belakang yang terus bergetar.

Itu membuatnya sangat tidak nyaman berada di KTM RC16 miliknya dan tak dapat mendorong motor hingga batasnya.

Start dari grid ke-15, pembalap asal  Afrika Selatan itu finis di urutan ke-10 dengan jarak 20,056 detik dari pemenang.

“Ini adalah akhir pekan yang sangat sulit bagi kami semua. Jerez adalah trek yang saya sukai dan saya biasanya memiliki balapan yang baik. Sayangnya, kali ini kami tidak memiliki kecepatan yang diperlukan,” ujar Binder.

“Selama balapan saya merasakan getaran kuat yang berasal dari ban belakang. Saya melakukan yang terbaik untuk mendapatkan poin sebanyak mungkin.

“Tapi masalah ini kemudian membuatnya sangat sulit untuk bertarung dengan para rival. Sulit bagi saya untuk mengurangi kecepatan motor saat memasuki tikungan.

“Saya frustrasi karena saya tahu saya bisa melakukan pekerjaan dengan baik di sini. Sayangnya, hari ini bukan waktunya bagi kami. Sekarang kami kembali melihat ke depan ke Le Mans dan kemudian kami akan melanjutkan pekerjaan di sana.”

MotoGP akan menggelar tes pramusim di Jerez atas permintaan seluruh pembalap karena merasa tes di awal musim kurang memuaskan dan tak membuahkan hasil.

Brad Binder, Red Bull KTM Factory Racing

Brad Binder, Red Bull KTM Factory Racing

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Pablo Nieto Senang Kerja untuk Valentino Rossi
Artikel berikutnya Suzuki Bersiap Tinggalkan MotoGP Akhir Musim 2022

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia