Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia
Reactions

Perubahan pola pikir di balik performa apik Dovizioso

Andrea Dovizioso mengungkapkan perubahan pola pikir pada pertengahan 2016 menjadi penyebab di balik performa apiknya musim ini.

Andrea Dovizioso, Ducati Team

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

MotoGP 2017

Siapakah yang akan menjadi juara dunia MotoGP 2017? Valentino Rossi, Maverick Vinales, Marc Marquez, Dani Pedrosa, Jorge Lorenzo, Andrea Dovizioso, atau yang lainnya?

Andrea Dovizioso, Ducati Team
Andrea Dovizioso, Ducati Team
Andrea Dovizioso, Ducati Team
Andrea Dovizioso, Ducati Team
Andrea Dovizioso, Ducati Team celebrate
Andrea Dovizioso, Ducati Team
Andrea Dovizioso, Ducati Team
Race winner Andrea Dovizioso, Ducati Team
Podium: Andrea Dovizioso, Ducati Team

Pembalap Italia itu meraih kemenangan perdana bersama Ducati di Sepang 2016. Dovizioso lalu menambah jumlah kemenangan dalam dua balapan beruntun di Mugello dan Catalunya, kali pertama sejak debut di kejuaraan dunia kelas 125cc pada 2002.

Dua kemenangan pada musim ini tak pelak mendongrak Dovizioso naik di peringkat kedua, dan terpaut tujuh poin di belakang pemuncak klasemen sementara Maverick Vinales.

“Dari pertengahan tahun lalu, saya memahami banyak hal,” tuturnya.

“Saya percaya telah memahami banyak hal tentang kehidupan, dan itu membantu saya untuk mendekati segalanya, hidup dan olahraga dalam cara berbeda. Hasil (balapan) saya jauh lebih baik, jika Anda memeriksa hasil tahun lalu dan tahun ini.

“Saya sangat senang. Saya lebih tenang dan mengetahui realitas dari beberapa hal, serta berusaha mendapatkan hasil maksimal dengan cara itu.

“Saya merasa sedikit berbeda dibandingkan tahun lalu. Tentunya, itu membantu hasil yang saya raih tahun ini.”

Ditanya apa saja perubahan tersebut, Dovizioso menambahkan: “Anda dapat bertemu dengan beberapa orang, dan beberapa orang dapat menjelaskan kepada Anda beberapa hal, serta Anda dapat hidup dengan cara yang berbeda.

“Setiap orang bisa mengerti atau menjadi dewasa tentang hal yang berbeda dalam momen yang berbeda di hidup Anda.

“Hal-hal kecil, tapi menciptakan perbedaan besar.”

Walau telah mengoleksi dua kemenangan, pembalap berusia 31 tahun ini rupanya belum memikirkan tentang peluang menjadi juara dunia MotoGP 2017.

Iya meyakini Desmosedici GP17 masih memiliki kekurangan di tengah tikungan dan belum dapat memberikan paket kompetitif sepanjang musim. 

“Motor ini berbeda dibandingkan tahun lalu. Ada beberapa hal negatif dan positif,” terangnya.

“Kejuaraan tahun ini juga berbeda. Saya tidak tahu kenapa. Performa ban kadang-kadang bagus dan buruk. Terkadang baik untuk kami, tapi terkadang baik untuk pabrikan lain.

“Itu sangat aneh. Tapi dalam cara Anda mendekati semua hal, Anda bisa membuat perbedaan.”

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Catalunya didesak aspal ulang permukaan trek
Artikel berikutnya Data dan fakta jelang MotoGP Belanda

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia