Pit Beirer Akui KTM Butuh Peningkatan Besar
Direktur Motorsport KTM, Pit Beirer, mengakui timnya membutuhkan langkah besar untuk mengimbangi kekuatan pabrikan lainnya di MotoGP.
Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images
KTM masih kesulitan menemukan kecepatan dan masih memiliki kendala yang sama tak punya daya cengkeram bagus. Pabrikan Austria itu terus bekerja keras dalam meningkatkan performa motor agar dapat melaju cepat.
Beirer merasa KTM seharusnya bisa bersaing ketat dengan motor pabrikan lainnya di MotoGP jika menemukan solusi untuk masalah yang sedang dihadapi. Tapi, ia menyadari jaraknya terlalu lebar dan butuh peningkatan besar untuk bisa berada di barisan depan.
“Kami ingin dipertimbangkan dengan status saat ini, tentu kami juga mendengar sedikit kritik. Kami bangga dengan enam kemenangan grand prix yang dibawa pembalap untuk kami,” kata Beirer seperti dilansir Speedweek.
“Kami ingin finis di podium secara reguler tahun ini. Tetapi, ketika Anda memulai balapan dan hanya mampu mengimbangi kecepatan pembalap terdepan selama dua atau tiga lap, itu sulit.
“Namun, balapan tidak dimulai setelah tiga lap. Kami ingin berjuang untuk podium, jadi kami merasa ada sedikit yang hilang.”
Pit Beirer merasa KTM alami peningkatan dengan Miguel Oliveira yang berhasil finis keenam dan mampu mengimbangi kecepatan pembalap terdepan. Tapi, sangat sulit bagi pembalap asal Portugal itu untuk mengejar rival di depannya.
“Kelas MotoGP sangat berat. Jika Anda melihat di Silverstone, motor melaju dua detik lebih cepat setiap lap tahun ini. Anda harus selalu bergerak. Sekarang kami benar-benar dekat. Kami sekarang harus mengambil langkah yang lebih besar dari kompetisi,” ujarnya.
Menyadari KTM RC16 memiliki kecepatan, Pit Beirer menegaskan ingin meningkatkan kinerja di kualifikasi. Pasalnya, para pembalap KTM tak punya performa bagus ketika melaju cepat dalam satu lap.
Posisi start saat ini sangat penting dan bisa menentukan hasil akhir dalam suatu balapan jika berada di tempat yang menguntungkan. Ini yang sedang menjadi fokus KTM agar mendapatkan hasil lebih baik.
“Melaju cepat dalam satu lap sungguh menganggu kami. Dalam dua balapan terakhir kami berada 2,7 detik di belakang pemenang. Tapi tak ada yang peduli jika Anda finis di posisi keenam,” ucapnya.
“Tujuan kami berikutnya adalah meningkatkan kualifikasi. Kami harus membangun motor berkualitas yang disesuaikan dengan itu. Ini akan menjadi langkah besar kami berikutnya.
“Jika Anda masuk ke Q2 pada hari Sabtu, maka Anda memasuki sisa akhir pekan dengan lebih tenang. Anda bisa fokus pada kualifikasi dan balapan.
“Kami tidak bisa bertanya kepada pembalap apakah mereka bisa berkendara lebih cepat. Itu pasti bergantung pada kami. Apa yang mereka dapatkan dari posisi ini tetap kuat. Mereka seharusnya ada di baris pertama atau kedua.”
Menghadapi balapan berikutnya di Red Bull Ring, Pit Beirer berharap dapat memberikan penampilan terbaik, mengingat akan balapan di hadapan pendukung sendiri dan sponsor.
“Kami sudah berhasil menang sekali. Tidak ada penggemar, kemenangan itu kejam dan indah pada saat bersamaan. Namun, masa lalu sudah berakhir, sekarang balapan di Spielberg berikutnya akan datang,” katanya.
“Tribun KTM berada di tempat yang tepat, Anda dapat melihat banyak hal di sana. Mitra kami, Red Bull ada di sana, yang membuat kami terus maju dan, seperti KTM, memberi kami kekuatan untuk bertahan. Kami akan mencoba mengulangi kesuksesan.”
Miguel Oliveira, Red Bull KTM Factory Racing
Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.
Top Comments