Raih podium beruntun, Iannone merasa beruntung

Andrea Iannone, Team Suzuki MotoGP

Foto oleh: Gold and Goose / LAT Images

Datang ke Jerez dengan momentum podium pertama bersama Suzuki, Iannone tampil konsisten sepanjang akhir pekan.

Namun, jelang balapan ia melakukan penggantian ban menjadi kompon hard, keputusan yang awalnya berbuah menjadi blunder.

Insiden yang melibatkan Dani Pedrosa dengan duo pabrikan Ducati, Andrea Dovizioso dan Jorge Lorenzo, delapan lap jelang balapan usai mengubah jalannya balapan.

Kondisi ini memuluskan jalan Iannone untuk finis ketiga, dan meraih podium back-to-back setelah sebelumnya finis tiga besar di Austin.

Dalam konferensi pers setelah balapan, pembalap berjuluk The Maniac Joe mengaku beruntung bisa kembali menaiki podium.

“Saya pikir hari ini kami beruntung, ini pasti,” ujarnya. “Tapi bagaimanapun, akhir pekan ini saya pikir kami memiliki potensi yang sangat bagus

“Pada akhirnya, di grid [sebelum balapan], kami mengubah ban dari medium menjadi hard. Dan saya pikir itu bukanlah keputusan yang bagus.

“Karena sepanjang balapan, saya amat kesulitan pada titik akselerasi, saya kerap mengalami wheelspin, dan slide.

“Saya tidak menghasilkan kecepatan yang sangat baik, tapi bagaimanapun saya mencoba yang terbaik sepanjang balapan.

“Saya menekan sangat keras, dan pada akhirnya kami mengamankan podium ini, pastinya karena faktor keberuntungan.

“Sangat disayangkan bagi Dani, Dovi, dan Jorge, tapi pastinya saya senang dengan hasil ini. Ini adalah podium kedua beruntun saya bersama Suzuki.

“Ini adalah momen yang sangat baik bagi kami, dan saya menghidupi momen dan periode ini dengan senyuman.”

9