MotoGP: Pol Espargaro Berharap Marc Marquez Secepatnya Kembali

Marquez tak bisa tampil di Grand Prix Argentina akibat kecelakaan serius dalam sesi Warm Up MotoGP Indonesia.

Pembalap asal Spanyol itu kembali mengalami cedera diplopia yang membuatnya tak dapat melakoni balapan di Sirkuit Mandalika.

Muncul isu bahwa Marc Marquez bisa absen semusim penuh untuk fokus pemulihan cedera diplopia. Ini memicu kekhawatiran Espargaro yang masih berusaha beradaptasi dengan RC213V.

Tak bisa dipungkiri hingga saat ini, The Baby Alien masih menjadi pembalap terbaik Honda dan dapat mengarahkan pengembangan motor.

Esapargaro yang merasa sangat terbantu dengan kehadiran juara dunia MotoGP enam kali itu berharap rekan setimnya dalam waktu dekat.

“Saya telah mengatakannya berkali-kali, tetapi itu juga benar dan setiap kali Marc absen, itu adalah masalah bagi saya,” kata Espargaro seperti dilansir Motosan.

“Sebagai pembalap, karena dialah yang menentukan batasannya. Di Qatar, saya bisa melaju lebih cepat dari dia, tapi itu pengecualian.

“Marc adalah orang yang selalu menetapkan batas di semua sirkuit dan dia adalah orang yang dilihat semua pembalap pabrikan.

“Dia memberi informasi berharga kepada para insinyur sehingga mereka dapat meningkatkan motor dan mereka juga meningkatkan motor kami.

“Selain itu, banyak penggemar yang datang ke Termas untuk melihat Marc, mereka tidak akan dapat melihatnya dan itu adalah masalah untuk pertunjukan serta MotoGP.

“Semoga dia segera pulih dan berada di Texas, meski di Texas kemungkinan besar dia belum pulih seperti tahun-tahun lainnya. Tetapi, mari berharap dia kembali sesegera mungkin.”

Baca Juga:

Dua tahun tak balapan di Sirkuit Termas de Rio Hondo membuat Pol Espargaro merasa dirinya harus bekerja keras untuk mendapatkan setelan terbaik pada motor.

Pembalap 30 tahun itu berharap dapat tampil cepat bersama Honda dan bekerja sama dengan baik bersama Stefan Bradl yang menggantikan Marc Marquez.

“Mari berharap akhir pekan ini di sirkuit yang sangat cocok untuk motor dan biasanya tim pabrikan Honda dan (Cal) Crutchlow bisa menang di sini, karena Honda bekerja sangat baik di sini,” ujarnya.

“Tapi, kami harus menunggu seperti apa perasaan kami di trek, suhu, kotoran, dan seberapa baik ban beradaptasi dengan motor ini.

“Sirkuit ini adalah sebuah teka-teki dan juga kami tidak berada di sini selama dua tahun, serta ada rookie yang belum pernah membalap di sini.

“Jadi, para rookie akan melakukan segala sesuatu yang terkonsentrasi pada hari Sabtu untuk mereka akan menjadi lebih rumit daripada pembalap yang sudah melakukannya.

“Mereka telah memiliki pengalaman di sirkuit dengan motor besar. Meski begitu, apa pun bisa terjadi di akhir pekan yang aneh, karena kami belum berada di sini selama lebih dari dua tahun dan hanya ada sesi latihan pada Sabtu.”