Pol Espargaro Tetapkan Waktu Kembali ke Grid MotoGP
Pol Espargaro menetapkan target tanggal untuk kembali ke MotoGP setelah cedera yang dialaminya di GP Portugal 2023.
Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images
Pembalap GasGas Tech3 itu berangsur pulih dari kecelakaan yang didapatkan dari balapan pembuka musim. Ia crash pada latihan bebas kedua, di tikungan 10 sirkuit Portimao, titik yang sangat berbahaya karena tidak adanya balon pelindung dan ukuran kerikil run off lebih rapat.
Insiden itu begitu keras sehingga Espargaro mengalami salah satu cedera paling serius dalam karier olahraganya, termasuk patah tulang rahang dan punggung, serta mengalami gangguan pada beberapa saraf dan menderita memar paru-paru.
Pembalap Spanyol itu berakhir di ICU. Setelah meninggalkan rumah sakit, dia harus memulihkan mobilitas di mulutnya dan saat dia berjalan, selain memulihkan kekuatan di beberapa otot, seperti yang dia katakan sendiri ketika berbicara di media sosial beberapa waktu lalu.
Sudah hampir 1,5 bulan sejak itu, Pol Espargaro terus berolahraga. Meskipun absen dari MotoGP selama ini seperti yang diharapkan, kenyataannya dia sudah memikirkan tanggal untuk kembali ke Kejuaraan Dunia. Hal ini dikonfirmasi akhir pekan lalu saat Grand Prix Prancis di Le Mans.
Dalam program 'Paddock Abierto by Aprilia' di DAZN, pembalap Spanyol itu mengonfirmasi kapan dia ingin kembali.
"Mengendarai motor adalah obat saya setiap hari, itulah yang saya perjuangkan setiap hari. Saya ingin kembali di salah satu dari tiga balapan tersisa sebelum jeda musim panas,” katanya.
Selain itu, ia juga berbicara tentang kecelakaan yang diakuinya sebagai kesalahannya.
"Itu adalah salah satu pukulan yang tidak ingin Anda ulangi. Itu adalah kesalahan saya, saya baru saja keluar dari pit dan itu membuat saya lengah, pada saat yang tidak saya duga. Kami mengalami masalah dengan suhu di ban belakang dan saya tidak cukup mencegahnya. Penyebab utamanya adalah saya, tetapi saya senang melihat ada reaksi," Espargaro mengungkapkan.
"Saya mengalami saat-saat yang sangat buruk, saya kehilangan sembilan kilogram dan semua massa tubuh yang diperlukan. Selain semua patah tulang, masalah utama yang saya alami adalah saraf. Mereka menyebabkan saya sangat kesakitan dan saya hampir tidak tidur dua atau tiga jam sehari. Sekarang sudah lebih terkontrol.”
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.
Top Comments