Pol Espargaro Ingin Replikasi Performa Silverstone di Misano

Pol Espargaro tidak mampu melanjutkan performa positif yang diperlihatkannya pada Grand Prix (GP) Inggris di Silverstone ke Sirkuit Motorland Aragon, Minggu (12/9/2021).

Memulai race GP Aragon dari grid kedelapan, pembalap Repsol Honda tersebut cuma bisa menutup lomba di urutan ke-13, merosot lima tingkat dari posisi awal. Ini jelas mengecewakan.

Sebelumnya di Silverstone, Polyccio mampu meraih pole position dan mengakhiri balapan di P5. Tetapi ia tidak mau lama dirundung frustrasi, karena balapan selanjutnya sudah menanti.

Hanya berselang sepekan, MotoGP bakal menggelar putaran ke-14 musim ini, GP San Marino, pada 17-19 September 2021. Dan, Espargaro ingin fokus menghadapi race di Sirkuit Misano itu.

Bagi rider Spanyol tersebut, ini menawarkan kesempatan untuk terus memperdalam pemahamannya tentang motor RC213V. Di Aragon pekan lalu, Polyccio menghadapi kondisi yang sulit.

Temperatur trek saat balapan yang menjadi lebih panas menegaskan kembali bahwa dirinya masih punya pekerjaan mengantisipasi jika suhu naik. Kondisi serupa kemungkinan terjadi.

Prakiraan cuaca Misano akan mengakomodasi pemilik nomor motor #44 tersebut guna meningkatkan feeling. Musim lalu, Espargaro meraih satu podium dalam double-header di trek tersebut.

"Prakiraan (cuaca) di Misano terlihat panas sehingga kami harus bekerja meningkatkan feeling agar lebih dekat dengan kinerja Silverstone daripada yang terlihat di Aragon," kata Polyccio dalam situs Repsol Honda.

"Kami telah membuat peningkatan pada area ini, tetapi kami tentunya masih harus bekerja guna memaksimalkan potensi kami dan juga motor.

Pol Espargaro, Repsol Honda Team

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

"Saya juga menantikan tesnya, dua hari saja (latihan bebas) akan sangat membantu karena saat ini salah satu masalah terbesar kami adalah kurangnya (waktu) pengujian musim ini. Jadi kami harus memanfaatkannya."

Hal ini juga diamini oleh Manajer Tim Honda Alberto Puig, yang mengatakan mereka perlu terus bekerja untuk membantu Pol Espargaro menyelesaikan masalah yang dialaminya di Aragon.

"Itu (GP Aragon) tidak mudah bagi Pol. Dia kehilangan beberapa aspek penting di motor karena gaya balapnya di sini. Minimnya grip di trek membuatnya sulit mengontrol motor," kata Puig.

"Dia tidak bisa tampil seperti di Silverstone. Jadi kami harus terus bekerja dengannya untuk menemukan solusi masalah tersebut. Ada yang hilang dalam kombinasi antara dia dan motor."