Portimao Sulit, Valentino Rossi Incar Peringkat 10
Valentino Rossi ingin menciptakan kenangan indah dalam dua balapan terakhirnya di MotoGP. Pembalap Petronas Yamaha SRT itu mengincar 10 besar dalam Grand Prix Algarve.
Dua pekan lalu, dalam MotoGP Emilia Romagna, Rossi memberi hadiah penggemarnya posisi 10. Penampilannya spektakuler karena memulai dari P23.
Ia berharap prestasi tersebut tak bersifat sesaat karena adanya dukungan besar Yellow People yang menonton langsung laga perpisahan di kampung halaman.
Persinggahan selanjutnya adalah Portimao. Trek yang muncul sejak musim lalu tersebut, tak pernah ditaklukkan Rossi.
The Doctor finis urutan ke-12 pada 2020 dan musim ini, pada Portimao 1, ia mengalami crash setelah sebelumnya sempat bertarung untuk 10 besar.
Sadar dengan rintangan yang akan dihadapi, menuntaskan lomba P10 dirasa sebagai target ideal. Ia yakin punya modal untuk mencapainya.
“Portimao adalah lintasan yang sulit dan punya karakteristik sangat unik, daripada sirkuit tidak memilikinya. Balapan pertama dari dua yang digelar di sana tahun ini, tidak terlalu buruk bagi kami karena saya sempat berada di 10 besar, meski sayangnya, saya terjatuh,” ia menuturkan.
“Target akhir pekan ini adalah mencari cara melakukan balapan bagus dan bekerja menuju yang terbaik. Saya punya feeling bagus pada balapan pertama, terutama hari Minggu.
“Semoga kami bisa lebih kompetitif dan mengulang hasil hebat seperti yang kami miliki pada balapan terakhir di Misano.”
Sensasi bertolak belakang diperlihatkan Andrea Dovizioso. Karakter Portimao akan memperumit proses adaptasi dengan Yamaha YZR-M1 spek B.
Padahal, motor tersebut sangat tangguh ketiga dikendarai Franco Morbidelli di sana. Pembalap yang kini sedang memperkuat Yamaha Factory Racing, naik podium ketiga musim 2020 dan peringkat keempat 2021.
Andrea Dovizioso, Petronas Yamaha SRT
Photo by: Gold and Goose / Motorsport Images
Sementara, Dovizioso harus susah payah untuk menjangkau posisi keenam di atas Ducati Desmosedici.
“Sirkuit Internasional Algarve adalah trek yang sangat istimewa. Faktanya, saya tidak tahu bagaimana jadinya dengan Yamaha, terutama karena kami sedang mempelajari setting baru dengan motor,” tuturnya.
“Saya penasaran melihat apakah kami bisa kompetitif di Portimao. Di Misano, kami tidak punya kesempatan melakukannya karena perubahan kondisi trek.
“Semoga bisa melakukan langkah ke depan karena bagi saya, sulit bertarung pada momen ini. Semoga kami bisa menemukan kondisi bagus dalam latihan bebas karena kami perlu mereka untuk melanjutkan progres dan melakukan putaran sebanyak mungkin di atas motor.”
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Top Comments
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.