MotoGP: Johann Zarco Ingin Samai Level Performa Jack Miller

Setahun berstatus rider Avintia Racing, Zarco resmi perkuat Pramac Racing, bakal tandem dengan rookie Jorge Martin, sekaligus menggantikan Jack Miller dan Francesco Bagnaia yang dipromosikan ke pabrikan Ducati.

Demi menghadapi musim baru MotoGP, Zarco pun telah memulainya jauh-jauh hari, yakni uji coba bersama para pembalap World Superbike (WSBK) di Jerez pertengahan pekan ini. Namun, upanya untuk tes memakai Panigale diganggu cuaca.

Kendati gagal melakukan pengujian, rider Prancis itu justru bersikap santai. Hal ini lantaran masih ada kesempatan uji coba selama dua sesi saat tes pramusim Qatar digelar pada Maret mendatang.

“Saya lebih suka menunggu kondisi kering, tetapi tidak terwujud. Tak masalah, ini hanya awal dari latihan,” kata Zarco dalam wawancara kepada MotoGP.com.

“Saya pikir pada Februari nanti, saya akan mendapatkan lebih banyak kesempatan datang ke Spanyol untuk berlatih dan mempersiapkan diri dalam mengendarai motor Pramac Ducati di Qatar pada Maret nanti.

“Saya banyak belajar hal di Ducati pada 2020. Saya juga memiliki performa yang bagus, tapi tidak terlalu konsisten sepanjang musim. Jadi, cara Jack Miller menyelesaikan musim dengan motor Pramac Ducati, berjuang untuk podium dan memikirkan kemenangan, saya ingin tampil dengan cara yang sama (seperti dia).”

Miller memang menunjukkan grafik peningkatan. Dari 14 balapan yang dilaluinya tahun lalu, dia berhasil membukukan empat podium, mengantarkannya untuk mengklaim peringkat ketujuh dalam klasemen akhir pembalap.

Apa yang dicapai Miller itulah yang kemudian membuat Zarco penasaran dengan penampilannya, khususnya saat memacu Desmosedici GP21.

“Saya perlu melihat bagaimana saya akan mengendarai motor baru. Jika saya bisa bertarung untuk podium, saya akan senang melakukannya secara konsisten selama musim ini,” tutur Zarco.

Baca Juga:

Tentang prediksinya pada MotoGP 2021, Zarco menyebut, situasinya takkan berbeda jauh dari musim 2020. Banyak pembalap diyakini bakal mengincar kemenangan, juga melaju sangat kencang demi menembus 10 besar.

“Saya pikir kita akan melihat performa serupa dari semua orang, banyak rider yang sangat mengenal motornya. Ini akan sulit tapi inilah keindahan level tertinggi MotoGP,” ucapnya.

“Dari sisi saya, saya ingin berperforma untuk menjaga mimpi. Saya pikir menang adalah sesuatu yang mungkin, menurut saya, saat ini, sulit untuk mengatakannya namun Anda tidak pernah tahu.

Jika saya memulai musim dengan baik dan saya dapat mengendalikan motor, saya kira, saya dapat mengejutkan diri sendiri.”