Quartararo Akhirnya Bisa Menikmati Yamaha YZR-M1

Hasil dari jarak tempuh pengujian baru-baru ini di Misano atau apakah Yamaha akhirnya mendapatkan keuntungan? Ini adalah pertanyaan yang muncul setelah juara dunia MotoGP 2021 ini masuk dalam 10 besar pada Practice MotoGP di mana 14 rider teratas terpaut satu detik. Pembalap asal Prancis ini menempati posisi kesembilan tercepat dan berhak langsung lolos ke Q2.

Quartararo dan tim pabrikan Yamaha telah menyelesaikan banyak putaran pengujian di sirkuit Marco Simoncelli. Pabrikan sepenuhnya memanfaatkan keuntungan konsesi untuk meningkatkan kemampuannya menjelang 20 putaran.

Pembalap berusia 25 tahun ini kesulitan menemukan cengkeraman musim ini meskipun Yamaha telah mengubah karakter M1 dan mesinnya. Pabrikan Jepang telah menghadirkan mesin baru, sasis baru dan paket aero yang telah direvitalisasi untuk lebih dekat dengan para pesaing mereka di Eropa.

Pabrik ini telah membawa lebih banyak staf, merekrut teknisi dari perusahaan saingan, dan meningkatkan kecepatan pengembangan suku cadang untuk Quartararo dan Alex Rins.

Quartararo unggul 0,6 detik dari pemimpin klasemen Francesco Bagnaia setelah latihan Jumat sore dan menunjukkan tanda-tanda yang menggembirakan, mengingat peningkatan pada motor memberikan potensi lebih tinggi untuk kecepatan balapan.

Di Aragon, El Diablo meremehkan performa 'flying lap'. Meskipun dia dan tim menyelesaikan pekerjaannya dengan baik, pada Jumat di MotoGP San Marino, Quartararo tetap waspada terhadap Q2 pada Sabtu.

"Dalam tes itu sangat buruk dan sekarang lebih baik tetapi (masih) tidak normal bahwa dengan 11 lap memakai (ban bekas), kami hanya 0,3 detik lebih baik untuk time attack (saat menggunakan ban baru)," jelasnya. "Jika Anda memeriksa merek lain, mereka mengalami peningkatan hampir satu detik. Ini adalah sesuatu yang masih kami lewatkan.

"Hari ini tidak ada margin (untuk peningkatan) dan saya berada di batas di mana-mana. Setidaknya, saya pikir sangat menyenangkan bisa lolos ke Q2 dan sudah lama sekali saya tidak menikmati motor seperti hari ini. Kami melakukan putaran yang bagus dengan kecepatan. Hanya sepersepuluh atau 0,2 yang bisa mengubah akhir pekan."

Banyak hal bergantung pada kemampuan pembalap #20 untuk lolos kualifikasi, Sabtu, untuk sprint 13 lap dan grand prix 27 lap di aspal yang sudah sangat licin.

Fabio Quartararo, Yamaha Factory Racing

Photo by: Gold and Goose / Motorsport Images

Perasaan awal di Misano lebih cerah bagi Quartararo, yang belum pernah naik podium sejak MotoGP Indonesia 2023 dan belum pernah menang sejak GP Jerman pada awal musim panas 2022.

"Kami tahu para insinyur Jepang suka melakukan perubahan kecil demi kecil, tapi meski kecil, ini adalah langkah yang bisa saya rasakan," jelasnya.

"Saya menyukainya karena kami melakukan langkah yang lebih cepat dan itulah yang kami butuhkan. Bulan pertama bersama Max (Bartolini, direktur teknis Yamaha) dan tim, mentalitas dan cara kerja kami berubah, tapi tidak ada peningkatan (di lintasan).

"Kami menguji banyak hal, tetapi sekarang kami mulai menemukan cara dengan mesin, sasis, jadi saya berharap, bagi saya, untuk mengakhiri musim dengan cara yang lebih baik. Saya tidak mengatakan untuk memperjuangkan posisi yang jauh lebih baik... tapi setidaknya saya pikir jarak ke lima besar sedikit lebih dekat dari sekarang."