Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia
Reactions

Quartararo dan Zarco Bangga Berbagi Podium MotoGP

Fabio Quartararo merasa sangat bangga bisa berbagi podium 1-2 MotoGP dengan Johann Zarco pada MotoGP Doha. Itu salah satu momen terbaik dalam kariernya.

Johann Zarco, Pramac Racing Fabio Quartararo, Yamaha Factory Racing

Johann Zarco, Pramac Racing Fabio Quartararo, Yamaha Factory Racing

Gold and Goose / Motorsport Images

Pembalap Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo, meraih kemenangan fantastis pada akhir pekan lalu. Ia menyabet podium utama MotoGP Doha dengan performa impresif.

El Diablo finis di depan kompatriotnya, Johann Zarco (Pramac Racing). Ini menandai sejarah di mana mereka mempersembahkan Prancis podium 1-2 perdana di era MotoGP.

Tak hanya itu, kesuksesan Quartararo dan Zarco juga menjadi kali pertama dua rider Prancis berbagi podium di kelas utama kejuaraan dunia balap motor sejak 1954.

Ketika itu, dalam Grand Prix (GP) Prancis, di Reims, Pierre Monnerret (Gilera) dan Jacques Collot (Norton), masing-masing berhasil meraih podium utama serta ketiga.

Quartararo dan Zarco sekarang ada di dua posisi teratas klasemen sementara MotoGP. Mereka hanya terpaut empat poin, dengan rider Pramac Racing sebagai pemuncak.

Quartararo mengaku hampir menangis selama lagu kebangsaan Prancis, La Marseillaise berkumandang di Sirkuit Losail, Qatar. Sementara Zarco bernyanyi dengan antusias.

Baca Juga:

"Rasanya sangat bagus. Untung saja saya unggul beberapa meter dari Johann (Zarco). Tetapi sangat senang kami bisa berada di atas podium," ujar Quartararo.

"Ketika dia mulai menyanyikan lagi kebangsaan Prancis, saya hampir menangis. Namun dia membuat saya tertawa dan itu adalah momen yang luar biasa.

"Saya pikir itu merupakan salah satu momen terbaik sepanjang karier saya, berbagi podium dengan Johann," pembalap 22 tahun tersebut menegaskan.

Sementara itu, Zarco mengatakan bahwa apa yang ia bersama Quartararo raih sebagai sesuatu yang fenomenal bagi dunia balap motor Prancis.

"Memang benar, kami telah bicara dengan Claude Michy (promotor GP Prancis) tentang apa yang bisa terjadi dengan kami berdua di tikungan terakhir," tutur Zarco.

"Saya bilang, 'Saya tidak akan ambil risiko karena saya perlu menunggu hingg trek lurus utama.' Namun itu tidak terjadi dan Fabio menang. Namun menyenangkan."

"Jadi itulah mengapa saya benar-benar bernyanyi dengan semangat di podium karena Anda harus menyadari bahwa apa yang kami capai sangat fenomenal bagi Prancis."

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Bagnaia Sebut Ducati Sangat Inovatif
Artikel berikutnya Bradl Tegaskan Honda Punya Banyak PR Tingkatkan RC213V

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia