Redding jadi pembalap tes Aprilia?
Belum temukan tim baru, Scott Redding mempertimbangkan tawaran bertahan di Aprilia sebagai pembalap tes musim depan.
Scott Redding, Aprilia Racing Team Gresini
Gold and Goose / Motorsport Images
Bergabung awal musim, Redding kehilangan posisinya di Aprilia digantikan oleh Andrea Iannone. Pembalap Inggris itu belum menemukan tim baru untuk tetap membalap di MotoGP tahun depan.
Namun, dilaporkan pembalap 25 tahun itu mendapatkan tawaran bertahan sebagai pembalap tes. Redding tidak menampik hal tersebut saat ketika dikonfirmasi Motorsport.com di Assen, ia mempertimbangkan tawaran tersebut.
“Saya harus mempertimbangkannya,” ujarnya. “ Saat ini, saya belum menemukan pekerjaan tahun depan, saya harus mempertimbangkan semua opsi yang bisa saya dapatkan.
“Menjadi pembalap tes bukanlah sesuatu yang ingin saya kerjakan, itu bukan gairah saya. Saya masih 25 tahun, saya ingin balapan, saya ingin menang.
“Tapi jika karier saya menuju ke sana saya harus menerimanya, bekerja dengan Aprilia untuk membuat paket terbaik bagi mereka. Mungkin turun dalam beberapa balapan sebagai wildcard, lalu ok.”
Kendati demikian, Redding pesimistis akan kembali membalap penuh di MotoGP, ia mengacu kepada para pembalap tes yang saat ini aktif, seperti Michele Piro (Ducati), Mika Kallio (KTM), serta Sylvain Guintoli (Suzuki).
“Berapa banyak pembalap tes kembali membalap, bahkan dengan hasil bagus? Seperti Pirro, Kallio, mereka memiliki pengalaman dan hasil yang bagus, mereka tidak kembali,” tambahnya.
“Itu satu-satunya hal yang saya khawatirkan. Mungkin saya akan jadi pembalap tes selama 10 tahun, dan dapat fokus dalam kehidupan. Atau mungkin saya bisa membalap dan menjadi pembalap tes.
“Saya benar-benar harus mempertimbangkan masa depan. Dengan umur 25, berpikir seperti orang berumur 34, atau 40. Saya harus mengambil keputusan tepat.”
Telah melakukan pembicaraan dengan tim Moto2 dan World Superbike, Redding tampaknya lebih memilih bergabung dengan tim mapan WSBK ketimbang menjadi pembalap tes, namun ia masih mempertimbangkan beberapa hal, khususnya finansial.
“Semua hal bagus yang bisa membawa saya bertarung untuk gelar kurang lebih telah tercapai,” paparnya. “Apakah saya ingin menuju WSBK dengan tim satelit? Mungkin itu akan bagus.
“Tapi, saya kerap mengambil kemungkinan pada sebagian besar hidup saya, dan seringnya menjadi sebuah keraguan. Saya harus mempertimbangkan biaya, di masa depan saya ingin memiliki keluarga yang harus saya sokong. Saya tidak membalap untuk uang, tapi pada akhirnya ini pekerjaan saya."
Meski telah memiliki pembalap Superbike Italia, Matteo Baiocco sebagai pembalap tes, Romano Albesiano mengakatan di Assen bahwa Aprilia membutuhkan tim tes dengan level lebih baik musim depan.
Hal ini diperkuat oleh rekan satu timnya saat ini, Aleix Espargaro, yang menganggap Redding akan banyak membantu Aprilia sebagai pembalap tes.
“Beberapa bulan terakhir, saya telah sering meminta Romano untuk memiliki pembalap ketiga yang kuat,” aku pembalap yang telah memastikan masa depannya bersama skuat Noale hingga 2020. “Dengan jadwal saat ini, kami tidak bisa melakukan banyak tes. Kami manusia, bukan mesin.
“Seperti yang kita lihat dengan Pirro di Ducati, dan juga Guintoli di Suzuki, yang melakukan pekerjaan hebat, begitupun Stefan Bradl yang menuju Honda.
“Semua pabrikan memiliki pembalap tes yang sangat cepat, dan kami belum memiliki siapapun. Jika Scott bertahan dengan kami sebagai pembalap tes, itu adalah langkah yang teramat bagus bagi Aprilia, dan ia akan banyak membantu kami.”
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.
Top Comments