Resmi: Sepang tuan rumah MotoGP Malaysia hingga 2021

Penyelenggaraan MotoGP Malaysia merupakan puncak dari event motorsport roda dua di kawasan Asia, dan setiap musimnya terjadi peningkatan jumlah penonton. Bahkan, penjualan tiket pada 2016 telah habis terjual.

“Tidak sulit meyakinkan pemerintah Malaysia untuk mendukung Grand Prix Malaysia, karena kami mencapai rekor jumlah penonton setiap tahun. MotoGP tidak lagi tontonan bagi masyarakat Malaysia, tapi sekarang platform bagi talenta muda Malaysia untuk berkompetisi di kejuaraan dunia. Saya pikir ini kunci bagi GP Malaysia,” ucap CEO Sirkuit Sepang, Dato’ Razlan Razali.

“Pada saat yang sama, ini bukan hanya perjanjian antara Dorna dan Sepang – ini partnership yang kami miliki dan dukungan satu sama lain, serta kepentingan umum yang harus kami promosikan lebih baik setiap tahunnya. Kami menantikan lima tahun ke depan,” imbuhnya.

Kontrak Sepang sebagai tuan rumah MotoGP Malaysia sedianya akan berakhir pada akhir musim 2016. Namun, baik Sepang dan Dorna akhirnya sepakat untuk memperpanjang kontrak kerja sama. 

Selain menjadi tuan rumah MotoGP Malaysia, Sepang juga merupakan lokasi tes pramusim resmi dan proses seleksi kejuaraan Asia Talent Cup, yang berlangsung setiap tahun.

“Kami telah berada di sini sejak 1999. Kami sangat bangga GP Malaysia menarik jumlah penonton yang meningkat dan menghadirkan tontonan balap luar biasa. Kami juga bangga untuk memperbarui kontrak selama lima tahun ke depan,” ujar CEO Dorna, Carmelo Ezpeleta.

“Sepang tidak hanya menggelar balap MotoGP, tapi juga proses seleksi Shell Advance Asia Talent Cup. Tiga pembalap yang telah berpartisipasi di Asia Talent Cup sekarang akan berlaga di kejuaraan dunia Moto3 tahun depan. Dan ini sangat penting.

“Cara Sirkuit Sepang memahami dan mendukung dunia sepeda motor sangat penting. Penyelenggara di sini sangat bagus dan kami mencoba untuk melakukan segalanya bersama. Kami bangga Sirkuit Internasional Sepang menganggap kami sebagai aset,” paparnya.

MotoGP kali pertama digelar di Malaysia pada 1991 silam, dengan lokasi di Sirkuit Shah Alam, hingga 1997. Pada 1998, Johor lalu menjadi tuan rumah. Lalu, pada 1999, Sepang mulai mengambil alih posisi sebagai penyelenggara hingga kini.