Rins: Relasi Saya dan Kawauchi Berubah di Honda
Alex Rins merasakan perubahan hubungannya dengan Ken Kawauchi saat keduanya bergabung dengan tim MotoGP Honda.
Kawauchi adalah salah satu kunci kesuksesan Suzuki saat kembali ke MotoGP sejak 2015. Bersama Davide Brivio, ia bertanggung jawab atas sisi teknis hingga pabrikan Jepang itu keluar dari seri pada akhir 2022.
Rins bergabung dengan Suzuki pada debutnya di MotoGP pada 2017 dan tetap menjadi bagian dari tim hingga divisi balap ditutup tahun lalu.
Baik Rins dan Kawauchi sama-sama berlindung di Honda, Rins bergabung dengan tim satelit LCR sementara Kawauchi menggantikan Takeo Yokoyama sebagai manajer teknis HRC.
Sejak pertama kali mengendarai RC213V pada tes Valencia November lalu dan hingga kepindahannya ke Yamaha pada 2024 diumumkan menjelang Grand Prix Inggris, pembalap Spanyol itu telah meminta perhatian lebih dari Honda. Ternyata, pabrikan itu tidak memberikan dukungan yang semestinya, meskipun sedang mengalami krisis.
Kehadiran Kawauchi di jajaran senior Honda diperkirakan akan membantu dalam hal ini, namun Rins mengatakan bahwa hal itu tidak terjadi.
"Hubungan saya dengan Ken sejauh ini sangat berbeda dengan saat di Suzuki, dan sangat berbeda dengan apa yang saya harapkan. Saya tidak tahu apakah itu dari pihak Ken atau Honda, tapi komunikasinya sangat buruk," kata Rins dalam siniar Por Orejas Motorsport.com edisi bahasa Spanyol.
"Saya mengharapkan hal yang sama seperti yang Anda harapkan. Itu, datang dari Suzuki, tempat kami bersama selama bertahun-tahun, di Honda kami juga akan berbicara, kami akan bertemu. Sama sekali tidak seperti yang saya bayangkan."
Sebelum menandatangani kontrak dengan HRC dan bergabung dengan tim satelit LCR, Rins sempat ditawari untuk bergabung dengan Gresini. Namun, akhirnya memilih LCR karena tawaran itu membuatnya mendapatkan kontrak sebagai pembalap pabrikan.
Komponen dan motor yang digunakan Rins sebelum cedera di Mugello, sebagian besar berbeda dengan yang digunakan Marc Marquez dan Joan Mir di tim pabrikan Repsol Honda.
"Bukan karena Honda tidak memberi saya dukungan teknis, ini lebih karena kurangnya kepercayaan, tidak mengandalkan saya untuk pengembangan, tidak percaya pada saya lagi," Rins menambahkan.
"Sejak awal musim, bahkan sejak tes Valencia tahun lalu, motor saya sudah berbeda dengan tim pabrikan. Meski dalam hal-hal kecil, tapi berbeda. Pada akhirnya, Anda akan terbiasa, tapi itulah mengapa saya memutuskan untuk bergabung dengan Yamaha."
Rins adalah satu-satunya pembalap Honda yang meraih kemenangan sejauh musim ini, dengan kemenangan di GP Amerika, dan meskipun absen di empat putaran terakhir, ia masih menjadi pembalap Honda dengan posisi tertinggi.
"Setelah menang di Texas semuanya tetap sama," ujar rider 27 tahun itu.
Rins telah absen sejak mengalami patah kaki di Mugello pada Juni lalu, namun ia akan kembali beraksi akhir pekan ini di MotoGP Austria.
Ken Kawauchi, director técnico de Honda
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Top Comments
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.