Rossi akan balapan dengan sasis baru di Assen

Tujuh kali juara dunia itu menutup Free Practice 2 di posisi keenam. The Doctor mencetak catatan waktu terbaik 1 menit 33,380 detik – atau lebih lambat 0,700 detik dari pembalap tercepat dan rekan setim Maverick Vinales.

“Saya cukup puas hari ini, terutama karena kami menjalani latihan di trek kering dengan kondisi yang cukup baik. Di sini, Assen, tidak pernah mudah,” tuturnya.

“Jadi, kami memakai sasis baru. Dan saya merasakan feeling baik seperti saat test di Catalunya. Saya bisa sedikit lebih kompetitif.

“Tentu kami harus banyak bekerja. Keseimbangan motor belum 100%. Saya masih merasakan beberapa getaran, terutama di tikungan cepat, saya tidak fantastis.

“Tapi saya di posisi keenam pada siang hari. Itu sangat penting, karena sepertinya besok hujan. Penting untuk bertahan di 10 besar (untuk melaju ke) Q2.”

Pembalap Italia itu lalu menambahkan: “Juga dalam hal (race) pace, saya tidak begitu buruk, tapi tidak cukup kuat untuk memperebutkan podium. Kami perlu untuk memperbaikinya. Yang pasti, latihan Jumat ini tidak begitu buruk.”

Ditanya apakah berencana untuk memakai sasis baru saat balapan Minggu (25/6) nanti, Rossi pun menjawab: “Ya. Sayangnya, kami hanya punya satu. Kami harus mengelola antara dua motor, tapi saya lebih suka yang pertama.”

Pembalap satelit dan rookie Yamaha Tech 3, Jonas Folger, muncul sebagai penantang terdekat Vinales dalam FP2. Ia terpaut 0,367 detik di atas YZR-M1 2016.

Akan tetapi, Rossi menegaskan komitmennya untuk tetap mengendarai YZR-M1 2017. Walaupun ia sempat berpikir untuk kembali menggunakan motor spesifikasi 2016.

“Saya mencoba, tapi sangat sulit untuk mengelolanya dengan Yamaha. Itu menjadi sulit,” paparnya ketika disinggung tentang kemungkinan menjajal motor 2016.

“Pastinya, motor 2017 punya beberapa hal bagus. Kami harus terus berusaha untuk maju dan mencoba memperbaiki sasis ini.”

Laporan tambahan oleh Casper Ferwerda