Rossi: Marquez tak perlu pindah pabrikan
Lima kali juara dunia MotoGP, Marc Marquez, tidak perlu beralih pabrikan untuk membuktikan kehebatannya. Hal ini diungkapkan Valentino Rossi.
Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images
Pencinta balap Grand Prix tentu masih ingat dengan kejutan The Doctor kala memutuskan hengkang dari Honda dan hijrah ke Yamaha pada 2004. Setelah sukses merengkuh tiga gelar juara kelas premier, Rossi menambah menjadi empat lewat kejayaan bersama pabrikan garpu tala.
Merasa tak dihargai Honda, saat itu percaya bahwa motor – bukan Rossi – yang merupakan penentu atas musim dominannya pada 2001, 2002 dan 2003, menjadi alasan kepergian pembalap Italia tersebut.
Namun jelang MotoGP Australia di Phillip Island, ia menekankan bahwa perubahan pertengahan karier tidak penting bagi Marquez.
“Ini sesuatu yang sangat pribadi. Dia tidak harus berganti motor. Dia harus berpikir, (tetapi) jika dia merasa nyaman dengan Honda, dia bisa menjalani semua kariernya dengan Honda,” ucap Rossi.
“Itu sangat tergantung. Ini adalah pilihan yang sangat pribadi, apa yang Anda rasakan, apa yang Anda temukan, untuk menemukan motivasi balapan, tetapi saya kira semua orang memiliki caranya sendiri,” imbuhnya.
Februari lalu, The Baby Alien menandatangani perpanjangan kontrak berdurasi dua tahun dengan Honda. Artinya, ia akan berstatus pembalap pabrikan berlogo sayap tunggal hingga akhir 2020.
Disinggung tentang komentar Presiden HRC, Yoshishige Nomura, yang menginginkan sepanjang kariernya, Marquez menjawab: “Kita bisa membicarakannya, tidak masalah!
“Seperti yang selalu saya katakan, saya merasa baik dengan HRC dan ketika semuanya berjalan baik, ini penting, dan sejak saya tiba di Honda, kami berada di salah satu momen terbaik kami, bersama dengan pabrikan.
“Sejak itu, kami dapat menunjukkan potensi kami di trek. Saya merasa baik. Jadi ketika semuanya baik-baik saja, tetaplah dengan cara yang sama,” simpulnya.
Rumor tengah beredar di media Italia dalam beberapa pekan terakhir, menyebutkan Ducati sedang mempertimbangkan apakah akan membuat tawaran kepada Marquez musim 2021, usai kesepakatannya di Honda berakhir.
Pekan lalu, Andrea Dovizioso mengatakan, bodoh jika pabrikan Borgo Panigale tak mempertimbangkan Marquez.
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.
Top Comments