Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Rossi Sedih Mugello Belum Bisa Hadirkan Penonton

Valentino Rossi mengaku sedih balapan di Mugello masih digelar tertutup, dan mengibaratkannya seperti Liga Champions tanpa penonton.

Valentino Rossi, Petronas Yamaha SRT

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Grand Prix Italia akhirnya kembali ke MotoGP setelah absen pada tahun lalu akibat pandemi Covid-19. Namun, karena situasi yang belum membaik, balapan di Sirkuit Mugello belum bisa dihadiri penonton.

Rossi yang merupakan pembalap tuan rumah merasa sedikit kehilangan semangat karena belum bisa melihat fans di sirkuit yang penuh sejarah tersebut.

Pembalap Petronas Yamaha SRT itu pun berharap pemerintah setempat bisa melonggarkan aturan dan memberi izin kepada Sirkuit Mugello agar dapat membuka trek untuk fans.

“Mugello selalu menjadi balapan yang sangat penting. Setelah Jerez, masalah terbesar kami adalah ketika tak bis amelihat fans di sirkuit,” kata Rossi seperti dilansir Speedweek.

“Sirkuit ini seperti sebuah stadion, di mana Anda bisa melihat semua orang ketika berkendara. Jadi, sungguh menyedihkan jika kmai tidak memiliki fan di sana.”

Valentino Rossi merupakan salah satu penggemar berat sepak bola, dan itu membuatnya memiliki hubungan dekat dengan beberapa sosok penting di olahraga tersebut.

Bahkan, balapan di Sirkuit Mugello disamakan dengan final Liga Champions. Itu merupakan gelaran akbar bagi klub-klub sepak bola Eropa.

“Balapan tertutup di Mugello, sama seperti final Liga Champions tanpa penonton. Tapi itulah yang terjadi di beberapa tempat saat ini,” ujarnya.

Baca Juga:

Beberapa sirkuit memang memutuskan untuk tak terbuka untuk umum atas alasan kesehatan dan keselamatan, berdasarkan rekomendasi petugas kesehatan setempat.

Sebagian pembalap juga telah menyatakan bahwa mereka tak terlalu senang dengan balapan yang digelar tanpa penonton karena mengurangi atmosfer saat berlomba.

“Ini seperti melakukan tes pada Senin. Ketika Anda mengendarai motor MotoGP pada Minggu, Anda terbiasadengan kerumunan dan kebisingan di tribun,” ucapnya.

“Tapi pada Senin, hanya ada kursi-kursi kosong dan kami bisa melihat kertas melayang di udara. Suasana yang tidak nyata, hampir seperti atmosfer pasca nuklir, hanya sedikit menyedihkan.”

Melakoni GP Italia yang merupakan balapan kandang, Valentino Rossi biasanya turun dengan helm spesial. Seperti yang dilakukannya di GP San Marino tahun lalu dengan menggunakan helm bergambar obat kuat.

Namun, sejauh ini pembalap berjuluk The Doctor itu belum mau membocorkan desain helm apa yang akan digunakannya, “Bisa saja saya menggunakan helm spesial.”

Valentino Rossi, Yamaha Factory Racing

Valentino Rossi, Yamaha Factory Racing

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Faktor Ini Bikin Marquez Sering Jatuh
Artikel berikutnya Petrucci Ungkap Rahasia Tampil Cepat di Trek Basah

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia