Rossi tak yakin Yamaha 2018 siap tes Valencia

Dengan tersingkirnya Maverick Vinales dari perburuan gelar juara, maka Yamaha mengalihkan fokus sepenuhnya kepada YZR-M1 2018.

Sasis prototipe 2018 telah debut di Silverstone. Tapi mungkin berbeda dengan versi final, karena perlu disesuaikan dengan spesifikasi mesin yang direvisi, selama regulasi pembekuan pengembangan mesin musim ini.

Rossi mengatakan, ada kemungkinan motor anyar ditunda, karena engineer pabrikan Jepang itu terus mengevaluasi solusi baru demi menghadapi seri Sepang dan Valencia.

“Kami tidak tahu apakah motor baru akan diuji coba di Valencia, atau apakah akan tiba pada Februari (untuk tes pertama 2018). Itu sangat tergantung pada bagaimana dua balapan ini.

“Tentu saja, semakin cepat motor baru datang lebih baik. Tapi itu bukan masalah besar.

“Orang Jepang memiliki begitu banyak gagasan. Ada banyak hal untuk dilakukan dan akan sangat penting untuk melihat apakah kami bisa mencetak catatan waktu bagus, serta menjadi kompetitif, bahkan pada ban bekas dalam dua balapan terakhir.”

Kelemahan terbesar YZR-M1 2017 adalah kurangnya traksi belakang, yang membuat Rossi dan Vinales tidak kompetitif pada layout trek stop-start dan grip rendah, seperti Jerez dan Catalunya.

Kendati demikian, Yamaha tampil apik pada karakteristik trek mengalir di Phillip Island akhir pekan lalu.

The Doctor pun menambahkan, timnya perlu memahami, apakah performa pada MotoGP Australia hanya satu kali atau tanda kemajuan nyata.

“Ini (Sepang dan Valencia) merupakan dua balapan yang sangat penting bagi saya, karena kami harus memutuskan apa yang harus dilakukan untuk mengembangkan motor,” paparnya.

“Juga penting untuk memastikan seberapa baik kami di Phillip Island. Jika tidak, ini adalah masalah besar dan kami perlu berpikir keras.

“Sepang dan Valencia adalah dua trek yang sangat banyak memakai ban belakang. Jadi, itu akan membantu untuk memahami bagaimana performa kami.”

12