Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Salah pilih ban, Lorenzo kehilangan pole

Tak dapat memperbaiki waktu saat percobaan terakhir kualifikasi, Jorge Lorenzo akui melakukan blunder dalam pemilihan ban.

Jorge Lorenzo, Ducati Team

Jorge Lorenzo, Ducati Team

Gold and Goose / Motorsport Images

MotoGP 2018

Siapakah yang akan menjadi juara dunia MotoGP 2018? Valentino Rossi, Maverick Vinales, Marc Marquez, Dani Pedrosa, Jorge Lorenzo, Andrea Dovizioso, atau yang lainnya?

Pole tampaknya akan menjadi milik Lorenzo setelah ia mencatatkan waktu 1 menit 55,559 detik pada menit-menit awal kualifikasi, lebih cepat sekitar 0,4 detik dari pembalap lainnya.

Namun segalanya berubah memasuki percobaan kedua, perbaikan waktu yang dibukukan Lorenzo tak cukup mempertahankan polenya. Bahkan, pembalap 31 tahun itu kehilangan posisi baris depan, dan harus puas start dari posisi keempat, terpaut 0,349 detik dari rekan satu timnya, Andrea Dovizioso.

Berbicara setelah kualifikasi, Lorenzo mengakui kesalahannya tidak menggunakan ban depan hard pada percobaan kedua. Hal ini berdampak pada peningkatan waktunya, yang jauh tertinggal dari pembalap lainnya.

Baca Juga:

“Tampaknya secara umum saya sangat cepat pada percobaan pertama, saya memiliki feeling lebih baik dengan motor dan ban dibanding lainnya,” papar Lorenzo.

“Biasanya, saya juga meningkat pada percobaan kedua, namun kali ini saya tidak meningkat pesat. Hanya sedikit, dan itu tak cukup untuk mempertahankan baris terdepan.

“Saya memiliki keunggulan 0,4 detik pada percobaan pertama, saya tak memperbaiki catatan waktu pada kesempatan kedua. Sementara para pembalap 10 besar lainnya lebih cepat sekitar 0,5 hingga satu detik, saya tak mencetak waktu bagus pada kali kedua.

“Saya tidak menggunakan ban depan hard, kali ini mungkin sebuah kesalahan. Karena dalam temperatur ini, ban depan bisa lebih stabil dalam beberapa titik pengereman.”

Berbicara tentang peluang dalam balapan, Lorenzo menegaskan apapun masih bisa terjadi. Menurutnya ada beberapa pembalap berpeluang pulang membawa 25 poin dari Brno.

X-Fuera secara gamblang menyebut nama Marc Marquez, Valentino Rossi, serta Dovizioso sebagai aktor utama pada balapan Minggu (5/8).

“Untuk kemenangan, ini masih terbuka. Marquez masih sangat kuat namun kami semakin dekat dengannya hari ini. Dovi memiliki kecepatan bagus dengan ban bekas, Valentino sangat kuat,” tambah Lorenzo.

“Ada beberapa pembalap dengan peluang besar untuk menang, tampaknya Honda yang dikendarai Marquez tidak sekencang biasanya.

“Namun dalam balapan dengan temperatur trek tinggi dan kondisi berbeda dari besok, apapun bisa terjadi. Semua pembalap memiliki sesi warm-up untuk melihat apakah bisa membuat perbedaan dalam set-up motor.”

Laporan tambahan oleh Jamie Klein

Jorge Lorenzo, Ducati Team

Jorge Lorenzo, Ducati Team

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Jorge Lorenzo, Ducati Team

Jorge Lorenzo, Ducati Team

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Jorge Lorenzo, Ducati Team

Jorge Lorenzo, Ducati Team

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Jorge Lorenzo, Ducati Team

Jorge Lorenzo, Ducati Team

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Jorge Lorenzo, Ducati Team

Jorge Lorenzo, Ducati Team

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Jorge Lorenzo, Ducati Team

Jorge Lorenzo, Ducati Team

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Jorge Lorenzo, Ducati Team

Jorge Lorenzo, Ducati Team

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Jorge Lorenzo, Ducati Team

Jorge Lorenzo, Ducati Team

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Jorge Lorenzo, Ducati Team

Jorge Lorenzo, Ducati Team

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Jorge Lorenzo, Ducati Team, Marc Marquez, Repsol Honda Team

Jorge Lorenzo, Ducati Team, Marc Marquez, Repsol Honda Team

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

10

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Syahrin mengaku tiru gaya balap Lorenzo
Artikel berikutnya Tidak sekencang Marquez-Dovizioso, Rossi coba realistis

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia