Sempat terjatuh, Syahrin terkejut bisa tembus 10 besar

Lolos otomatis menuju babak Q2, El Pescao melanjutkan momentum hari pertama dengan menempati posisi start ke-10, berkat catatan waktu 1 menit 30,593 detik.

Namun, Syahrin mengawali latihan Sabtu (28/10) dengan kecelakaan saat FP3. Ia kehilangan kendali atas YZR-M1 di Tikungan 1. Alhasil, pembalap 24 tahun itu pun merasakan sakit di sekujur tubuhnya.

Tidak seperti biasanya, Syahrin dapat menjaga performanya dengan bertengger di posisi kedelapan pada FP4. Ditutup dengan menempati slot ke-10 saat kualifikasi, lebih lambat 1,394 detik dari Marc Marquez.

Sempat khawatir tak bisa melanjutkan FP4 dan kualifikasi, salah satu penantang gelar Rookie of The Year itu terkejut dengan kecepatannya pada sesi latihan terakhir.

“Ini hari besar bagi saya! Saya sangat senang, namun di saat bersamaan saya tidak terlalu yakin bisa mengikuti kualifikasi dan FP4, meski saya sangat termotivasi dan tak sabar untuk menunggangi motor," paparnya.

“Saya tetap ke lintasan dengan rasa sakit di jari, bahu, dan siku, hasil FP4 cukup mengejutkan bagi saya. Biasanya saya cukup berhati-hati, dan cenderung berhati-hati dan melambat di trek setelah kecelakaan besar.

“Mungkin karena saya sangat ingin membuktikan diri saya, semua kerja keras ini terbayar. Saya harus istirahat malam ini, karena besok akan jadi balapan yang panjang. Saya akan coba pulih sesegera mungkin, karena jari saya cukup sakit, dan saya tak bisa menekuknya.

“Bagaimanapun, saya benar-benar senang, terima kasih banyak kepada tim. Feeling saya sangatlah bagus, meski saya mengalami kecelakaan parah pagi ini, namun mereka membuat saya tetap termotivasi, dan saya belajar," tandas Syahrin.

10