Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia
Breaking news

Soal debut KTM, Kallio memilih realistis

Mika Kallio enggan mematok target tinggi menyikapi debut KTM di MotoGP pada musim depan. Pembalap test asal Finlandia itu bahkan memilih bersikap realistis jelang wild card di seri pamungkas Valencia nanti.

Mika Kallio, KTM

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Mika Kallio , KTM RC16
Mika Kallio, KTM RC16
Mika Kallio, KTM RC16
Mika Kallio, KTM RC16
Mika Kallio, KTM RC16
KTM 2017 MotoGP bike launch
Pit Beirer, Mika Kallio, Alex Hoffmann, Sebastian Risse and Mike Leitner
KTM RC16 bike detail
KTM RC16 bike detail
The KTM RC16 MotoGP Bikes
Mika Kallio, KTM MotoGP bike demonstration

Seperti yang telah diketahui bahwa KTM bakal turun balapan dengan status wild card di Valencia – pada 13 November mendatang.

Dalam wawancara kepada MotoGP.com, mantan pembalap Moto2 itu banyak bicara soal proyek KTM, motor RC16, serta tak lupa ekspektasi tim jelang debut semusim penuh pada musim 2017.

“Tahun ini cukup berbeda bagi saya, yang telah berada di paddock MotoGP sejak 2002, dan kurang atau lebih memiliki jadwal balapan. Sekarang saya menjadi pembalap tes untuk KTM dan segalanya berubah cukup banyak,” ucap Kallio.

“Saya cukup senang sejauh ini dan semuanya berjalan baik dengan KTM. Saya mengenal pabrikan ini karena punya sejarah panjang dengan mereka, di mana saya balapan bersama KTM di kelas 125cc dan 250cc.

“Saya sangat menikmati kembali ke keluarga KTM dan sekarang, tahap demi tahap, lebih dekat dengan Valencia yang hanya tinggal beberapa pekan. Kami telah bekerja keras sepanjang tahun dan semoga kami bisa mencapai hasil yang dinantikan,” tandasnya.

Mengenai kemajuan KTM sejauh ini, Kallio mengaku hasilnya positif. Kendati proyek dan motor RC16 yang masih baru, tim telah mendapatkan banyak data dan informasi saat menjalani tes di berbagai sirkuit berbeda sepanjang 2016.

“Bagaimana ketika pertama kali mengendarai motor dan yang saya rasakan sekarang, saya bisa katakan kami telah melakukan pekerjaan sangat baik tahun ini. Kami menemukan pengembangan yang kami cari,” tuturnya.

“Saya pikir level motor cukup baik saat ini, tapi tentu saja kami harus realistis. Kami tidak boleh katakan berada di level teratas, karena ini motor yang berusia satu tahun. Dan kami juga tidak boleh membandingkan dengan tim teratas lainnya. Tapi dari feeling sebagai pembalap, saya merasa baik dengan motor ini.”

Ekspektasi tim

Ditanya soal ekspektasi KTM di seri pamungkas Valencia nanti, Kallio mengatakan bahwa timnya harus berkonsentrasi pada diri sendiri. Ia tak memungkiri akan ada banyak ekspektasi ketika KTM turun ke trek, yang mana pabrikan Austria itu ingin menang.

“Mereka memiliki mentalitas dalam pabrikan dan mereka menekan segalanya hingga batas, serta mencoba sebaik mungkin. Saya menyukainya. Tapi saya katakan lagi, kami harus realistis,” tukasnya.

“Kami dalam mood dan level yang baik. Feeling saya juga baik dengan motor – tapi kami harus realistis bahwa kami ke Valencia tidak untuk memenangi balapan. Walaupun saya pikir kami bisa bertarung melawan pembalap lainnya.

“Saya tidak tahu apakah 15 atau 10 besar. Tidak ada yang tahu karena ketika tes, kami sendirian di trek dan tidak ada yang menjadi titik referensi. Jadi akan menarik dari sisi saya untuk melihat seperti apa level kami,” terang Kallio.

Masa depan di KTM

KTM akan diperkuat duet Bradley Smith dan Pol Espargaro pada 2017. Ditanya soal peluang atas kemungkinan balapan bersama KTM di masa depan, Kallio pun menjawab: “Ketika saya memikirkan tentang masa depan setahun lalu, saya merasa baik dengan KTM karena sejarah kami.

“Saya berpikir,’Oke, mari tes dengan mereka dan mencoba kembali masuk ke MotoGP.

“Mungkin bukan cara yang khas. Tapi saya telah banyak balapan di Moto2 dan walaupun hasilnya sangat positif, saya tidak mendapat peluang bagus untuk naik kelas ke MotoGP dengan motor yang baik. Jadi itu ide dan target saya,” pungkasnya.

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Wawancara Dovizioso: “Iannone hanya berpikir tentang dirinya sendiri”
Artikel berikutnya Smith: “Tidak ada jaminan KTM akan menang”

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia