Start dari Grid Ke-20, Miguel Oliveira Fokus Rebut Poin
Miguel Oliveira tidak menyangka akan mengalami akhir pekan buruk di MotoGP Amerika. Namun, ia akan berusaha mengamankan poin untuk klasemen.
Pembalap tim pabrikan Red Bull KTM Factory Racing tersebut datang ke Circuit of The Americas (COTA) di Austin, Texas, Amerika Serikat (AS), dengan berada di peringkat ketujuh klasemen MotoGP.
Selisih poinnya dengan pemimpin klasemen sementara Aleix Espargaro (Gresini Racing) juga tidak terlalu jauh, hanya 17 angka. Namun, melihat performanya di COTA, Miguel Olivera harus berupaya ekstrakeras untuk mendongkrak posisinya di klasemen.
Performa pembalap asal Portugal tersebut memang menurun drastis setelah mencatat sejarah dengan memenangi balapan di sirkuit baru, Mandalika Pertamina Circuit, Indonesia, tiga pekan lalu.
Setelah sukses memenangi MotoGP Indonesia, Oliveira hanya mampu merebut tiga poin di Argentina karena hanya finis P13 di Sirkuit Termas de Rio Hondo.
Performa Oliveira tidak juga membaik, malah memburuk, pada putaran keempat MotoGP 2022. Pada hari pertama GP Amerika, Jumat (8/4/2022), Oliveira hanya berada di P24 dari dua sesi latihan bebas (Free Practice/FP).
Sehari kemudian, Oliveira hanya berada di P19 pada FP3 dan terpaut hingga hampir 1,6 detik dari juara dunia Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha MotoGP) yang menjadi pembalap tercepat sesi tersebut.
Akibatnya, Oliveira tidak mampu lolos langsung ke kualifikasi kedua (Q2). Di Q1, ia hanya mendarat di P10. Alhasil, Oliveira hanya akan start dari grid ke-20 pada balapan MotoGP Amerika, Minggu (10/4/2022) sore atau Senin dini hari WIB nanti.
Start dari baris ketujuh, Oliveira hanya unggul atas dua rookie dari Tim Tech3 KTM Factory Racing, Raul Fernandez (P21) dan Remy Gardner (P22), serta Alex Marquez (LCR Honda Castrol), dan pembalap debutan lainnya Darryn Binder (WithU Yamaha RNF Racing).
Performa KTM RC16 memang sangat buruk di COTA. Rekan setim Oliveira, Brad Binder, menjadi pembalap terbaik KTM di kualifikasi GP Amerika dengan start dari grid ke-17.
Usai kualifikasi, waktu lap Oliveira tertinggal hingga 1,698 detik dari Jorge Martin (Pramac Racing) yang merebut pole sekaligus mempertajam rekor lap kelas MotoGP di COTA.
“Ini waktu yang sangat sulit bagi kami. Kami tidak menduga mengalami kesulitan sebesar ini di Austin. Tetapi, kami harus menjaga semangat tim dan terus bekerja keras,” kata Oliveira, seperti dikutip Speedweek.com.
“Kami tahu balapan di sini tidak akan menentukan posisi kami musim ini. Kami memiliki kesempatan untuk bersaing merebut poin di Austin pada Minggu. Itu target utama saya di sini. Saya berharap kami bisa kembali ke Eropa dengan dengan beberapa poin dari Texas.”
Miguel Oliveira boleh saja menargetkan bakal lebih baik pada lomba GP Amerika nanti. Faktanya, ia tidak pernah mampu finis di zona 10 besar dalam 12 balapan terakhir di lintasan kering (normal), sejak terakhir finis P5 di Assen, Belanda, pada 2021.
“Kami harus berusaha meningkatkan performa motor saat warm-up dan balapan nanti,” tutur pemenang empat balapan kelas MotoGP tersebut.
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Top Comments
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.