Start terdepan, Marquez tetap waspadai Vinales
Kendati berhasil merebut pole position, Marc Marquez tak ingin jemawa. Pembalap Repsol Honda itu tetap mewaspadai penuh ancaman sang rival utama, Maverick Vinales.
Polesitter Marc Marquez, Repsol Honda Team
Gold and Goose / Motorsport Images
Duel perebutan posisi start terdepan menjadi milik Marquez dan Vinales dalam kualifikasi MotoGP Amerika, Minggu (23/4) dini hari. Kedua pembalap sama-sama tampil begitu ngotot, dan terus meningkatkan catatan waktu.
Vinales sempat naik ke posisi pertama dengan 2 menit 02,871 detik. Namun, Marquez langsung mengambil alih dan memastikan status polesitter dengan catatan waktu tercepat 2 menit 02,741 detik.
Vinales memang terpaut 0,130 detik. Akan tetapi, pembalap Yamaha itu menguasai sektor 1 dan 4 di Circuit of The Americas (COTA), Austin. Sedangkan, Marquez memimpin di sektor 2 dan 3. Tak mengherankan jika kemudian pembalap Repsol Honda ini mewaspadai rivalnya tersebut.
“Hari yang sangat bagi kami. Saya kesulitan kemarin (Jumat). Bahkan saat FP3 tidak begitu baik. Saya mencoba dua motor berbeda dan langsung mengatakan ini motor dengan set-up yang tepat. Saya mulai menemukan ritme di FP4 dengan ban lama,” terang Marquez dalam konferensi pers.
“Saya tahu kualifikasi akan sulit untuk merebut pole. Pembalap Yamaha kuat dengan ban soft dan baru, sementara saya sedikit lebih kesulitan. Pada run pertama, saya mencetak lap yang baik. Pada run kedua, saya menemukan cara untuk sedikit meningkatkan. Start dari pole itu menyenangkan.
“Tentu saja besok (saat balapan) kecepatan (kami) benar-benar sama. Mungkin di sirkuit ini dengan kecepatan yang lebih mirip. Ini adalah sirkuit yang bagus untuk saya dalam beberapa tahun terakhir.
“Saya tahu Maverick punya peluang untuk menang. Dia bisa menekan sejak awal. Kami akan mencoba untuk berada di sana. Kami juga akan mencoba untuk mengelola (balapan) sampai akhir.”
Ditanya akan menggunakan pendekatan seperti apa, lebih mengutamakan kemenangan atau menjaga perolehan poin, Marquez menjawab: “Jika Anda tiba di akhir (balapan) dengan beberapa kemungkinan untuk menang, maka kami dan dia akan mencobanya.
“Semua pembalap akan mencobanya. Ini balapan. Jika Anda bisa menang, Anda akan mencobanya, atau jika tidak (mencoba) untuk finis di podium.
“(Tapi) kami akan melihat kondisi (trek dan cuaca). Jika seperti hari ini (saat kualifikasi), atau lebih hangat, dan atau lebih dingin, maka pilihan ban bisa menjadi sulit. Kami harus mencoba untuk memahami hal ini.”
“Maverick bisa mengalahkan saya. Dia bisa menghentikan (rekor) kemenangan ini atau mungkin pembalap lainnya. Valentino (Rossi) juga sangat cepat. Jika saya punya peluang, saya akan mencobanya seperti di Jepang dan Argentina.”
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.
Top Comments