MotoGP: Bradl Tegaskan Honda Punya Banyak PR Tingkatkan RC213V

Stefan Bradl tak memperlihatkan performa mengesankan pada dua balapan pembuka MotoGP 2021 di Sirkuit Internasional Losail, Qatar. Total, ia hanya bisa mengumpulkan tujuh poin dari dua putaran yang dilakoninya sebagai pengganti Marc Marquez dalam Tim Repsol Honda.

Namun, rider Jerman itu mengatakan dirinya tidak dapat tampil cepat di Qatar karena RC213V tak memiliki performa bagus. Tetapi, Bradl mengaku sudah mengetahui apa saja yang perlu diperbaiki untuk meningkatkan kinerja motor.

Diharapkan RC213V bisa tampil lebih kompetitif pada MotoGP Portugal, yang mana suhu cuaca di sana lebih dingin dan bersahabat dengan motor.

“Saat balapan, kami tertinggal 6,4 detik dari pemenang, Jadi, situasinya tak begitu buruk bagi Honda. Saya kehilangan dua detik akibat kesalahan sendiri saat start. Tapi, kami harus tetap lakukan peningkatan,” kata Bradl seperti dilansir Speedweek.

“Saya akan melakukan tes di Jerez karena kami ingin mencoba banyak hal. Persaingan antara pabrikan di MotoGP sangat kuat. Saya penasaran apa yang akan dikatakan Marc tentang situasi kami ketika dia kembali.”

Putaran ketiga MotoGP di Sirkuit Algarve, Portugal, bakal digelar 16-18 April mendatang. Tetapi, Honda belum mendapat kepastian apakah Marc Marquez bisa mengikuti gelaran tersebut atau tidak.

Bradl, yang finis ketujuh di Sirkuit Algarve tahun lalu, mengaku siap jika ditunjuk untuk kembali menggantikan Marquez. Meski pria 31 tahun itu sudah dijadwalkan untuk turun di Jerez pada 2 Mei, dan San Marino, 19 September mendatang.

Baca Juga:

“Tugas melakoni balapan sangat berbeda dengan apa yang saya lakukan saat tes bersama HRC. Di grand prix, Anda hanya fokus pada setiap lap. Di sesi latihan terbatasm Anda hanya melakukan sedikit penyesuaian pada setelan dan perangkat keras,” kata Bradl.

“Sedangkan tes bersama HRC, Anda benar-benar melakukan program tes, mencoba banyak komponen baru dan mencari gagasan baru pada setelah motor. Tentu saja Anda juga perlu fokus pada catatan lap.”

Menuju balapan zona Eropa, Stefan Bradl yakin Honda bisa tampil lebih kuat dan dapat memperjuangkan posisi lima besar, bahkan podium.

“Kami sudah memiliki gagasan untuk zona Eropa. Setelah dua balapan pertama, kami memiliki beberapa hal yang akan coba saat tes di Jerez. Losail bukan trek terbaik bagi Honda,” kata Bradl.

“Kami akan melihat performa motor kami di Eropa. Kami ingin melihat apakah kami berada di jalur yang benar. Itu sebabnya kami memiliki banyak hal yang perlu dicoba lagi.

“Kami juga ingin meningkatkan kecepatan balap. Tapi, kami tak terlalu jauh dari yang tercepat. Namun, ada banyak detail sangat penting yang harus kami tingkatkan.”