Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Suzuki Sangat Mungkin Sabet Tiga Gelar Langsung di Valencia

Secara hitungan matematis dan melihat performa dalam beberapa lomba terakhir, Suzuki berpeluang besar pastikan tiga gelar MotoGP 2020 sekaligus di GP Valencia.

Alex Rins, Team Suzuki MotoGP, Joan Mir, Team Suzuki MotoGP

Alex Rins, Team Suzuki MotoGP, Joan Mir, Team Suzuki MotoGP

Gold and Goose / Motorsport Images

Hasil finis 1-2 yang direbut Tim Suzuki Ecstar di GP Eropa, Minggu (8/11/2020) lalu, membuat peluang mereka untuk merebut tiga gelar juara dunia di MotoGP 2020 semakin terbuka menjelang dua lomba terakhir.

Secara hitungan matematis dan melihat performa dalam beberapa lomba terakhir, Suzuki berpeluang besar mengunci gelar juara dunia pembalap, tim, dan konstruktor di MotoGP 2020 saat berlangsungnya GP Valencia pada Minggu (15/11/2020) depan.

Joan Mir yang memenangi GP Eropa di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, akhir pekan lalu, kini nyaman di puncak klasemen dengan keunggulan hingga 37 poin atas Fabio Quartararo (Petronas Yamaha SRT) dan rekan setimnya di Suzuki Ecstar, Alex Rins.

Hanya dengan finis podium di GP Valencia yang masih bakal digelar di Ricardo Tormo, poin juara dunia Moto3 2017 itu dipastikan tidak mungkin lagi dikejar oleh Quartararo dan Rins, di posisi berapa pun mereka finis.   

Di klasemen tim, hasil finis di posisi kedua yang direbut Rins di GP Eropa lalu membuat Suzuki Ecstar kini unggul 82 poin atas Petronas Yamaha SRT. Pabrikan asal Hamamatsu, Jepang, itu bisa memastikan gelar juara dunia tim sebelum lomba terakhir MotoGP 2020, GP Portugal, jika mampu unggul 45 poin setelah finis di GP Valencia.

Sejak tim dilombakan di MotoGP mulai musim 2002, Suzuki belum pernah merasakan juara dunia di kategori yang dihitung berdasarkan poin raihan para pembalap sebuah tim (biasanya dua) pada setiap lomba tersebut.

Repsol Honda menjadi skuad yang paling sering juara kategori tim di MotoGP ini, 10 (2002, 2003, 2006, 2011-2014, 2017-2019).

Baca Juga:

Tim pabrikan Yamaha yang pernah beberapa kali berganti nama depan karena sponsor – Gauloises Fortuna, Gauloises, Fiat, Movistar, dan kini Monster Energy – tercatat tujuh kali menjuarai kategori tim di MotoGP (2004, 2005, 2008-2010, 2015, 2016).  

Adapun tim pabrikan Ducati baru sekali merebut gelar juara dunia tim. Itu terjadi saat Casey Stoner merebut gelar juara dunia pembalap di MotoGP 2007.    

Di kategori konstruktor, Suzuki diyakini lebih mudah lagi memastikan gelar di Valencia. Suzuki kini hanya unggul tujuh poin dari Ducati, dan 25 poin dengan Yamaha.

Cukup satu kemenangan dari Mir atau Rins di Valencia bakal memastikan Suzuki merebut gelar juara dunia konstruktor di MotoGP 2020. Pasalnya, hanya poin pembalap dengan hasil finis terbaik yang bakal diambil untuk poin konstruktor.

Suzuki pernah merajai klasemen konstruktor pada era pertengahan 1970-an sampai awal 1980-an, saat kelas utama Kejuaraan Dunia Balap Motor masih 500 cc. Tidak tanggung-tanggung, Suzuki menjuarai konstruktor tujuh kali beruntun pada 1976 sampai 1982.

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Rossi Sebut Regulasi Mesin Bukan Halangan bagi Yamaha Perbaiki Mesin
Artikel berikutnya Morbidelli Terpaksa Main Aman di MotoGP Eropa

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia