Takaaki Nakagami Tak Percaya Diri Geber Honda RC213V
Pembalap LCR Honda Idemitsu Takaaki Nakagami mengaku kehilangan kepercayaan diri menggeber RC213V.
Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images
Nakagami akan start dari grid ke-20 dalam MotoGP Inggris di Sirkuit Silverstone, usai gagal tampil cepat di kualifikasi.
Padahal, pembalap asal Jepang itu memiliki kecepatan bagus dan terlihat nyaman di atas motornya pada hari pertama Grand Prix Inggris.
Pembalap 29 tahun itu sebenarnya menyelesaikan kualifikasi di urutan ke-21, tapi mendapat keuntungan naik satu tempat setelah Stefan Bradl mendapat hukuman turun tiga grid atas insiden dengan Marco Bezzecchi (Mooney VR46 Racing Team).
Mengenai performa pada Sabtu (6/8/2022), Nakagami mengaku ada banyak masalah yang terjadi pada motornya, dan membuatnya tak mampu untuk mendorong lebih keras.
“Sejujurnya, itu adalah hari kedua yang sangat berat. Saya tidak mengharapkan jarak yang sebesar ini dengan para pembalap teratas. Kami memiliki banyak masalah dan kami kehilangan kepercayaan diri, itu sangat sulit,” kata Nakagami seperti dilansir Speedweek.
“Kecepatan balap dan kinerja dalam satu lap di kualifikasi sangat berbeda. Saya tidak bisa berbicara banyak tantang posisi tertentu.
“Saya juga tidak bisa berbicara tentang posisi yang sangat jauh di belakang. Saya menginginkan start yang bagus dan berharap memiliki balapan yang konsisten.”
Bukan hanya Takaaki Nakagami yang kesulitan menggeber RC213V, pembalap Honda lainnya juga tak mampu mencatatkan waktu lap yang baik di kualifikasi.
Rekan setimnya Alex Marquez (LCR Honda Castrol) menjadi pembalap terbaik Honda dengan menyelesaikan kualifikasi di urutan ke-17. Jika tak menemukan setelan terbaik, dikhawatirkan pabrikan Jepang itu kembali gagal mencetak poin.
“Semua pembalap Honda berada di luar 15 besar di sini. Pol Espargaro mengambil posisi terdepan di sini pada 2021 dengan waktu 1menit 58,8 detik,” ujarnya.
“Tahun ini, perain pole position lebih cepat satu detik dari tahun lalu. Honda tidak bisa berkembang. Sejujurnya, kami sedikit tersesat.
“Kami tak memiliki perasaan baik di atas motor, kami hampir tidak bisa memberi dorongan. Tapi jika kami menekan, maka kemungkinan jatuh sangat tinggi. Sejujurnya, saya tidak mengharapkan jarak sebesar ini.”
Takaaki Nakagami mengaku heran dengan apa yang terjadi pada Honda RC213V, mengingat seluruh perangkat yang terpasang menunjukkan data yang bagus.
“Sasis baru cukup bagus. Di FP1 saya perhatikan itu sedikit lebih baik. Tapi ini tentang keseimbangan dan banyak hal lainnya,” ucapnya.
“Sangat sulit untuk memperbaikinya dalam sehari. Aerodinamika baru tidak membawa peningkatan apa pun bagi saya secara pribadi, jadi saya tetap menggunakan versi fairing sebelumnya dari tahun ini.
“Kami harus memeriksa paket aero baru lagi di salah satu balapan berikutnya, di Spielberg atau Misano.”
Takaaki Nakagami, Team LCR Honda
Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.
Top Comments