Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Tanpa Marquez, Espargaro Hadapi Tekanan Pelajari Honda

Pol Espargaro mengakui, bahwa tekanan untuk mempelajari cara mengendarai motor Honda di tes MotoGP Qatar akan tinggi tanpa kehadiran Marc Marquez sebagai referensi.

Pol Espargaro, Repsol Honda Team

Pol Espargaro, Repsol Honda Team

Honda Racing

Peraih enam kali podium kelas premier itu bergabung ke skuad pabrikan Honda dari KTM pada 2021. Namun, sang pembalap berjuluk Polyccio ini hanya punya waktu lima hari untuk mengenal RC213V sebelum seri pembuka dimulai.

Espargaro seharusnya memiliki dua hari uji coba pada November tahun lalu. Tetapi sayangnya, tes akhir musim di Jerez dibatalkan karena pandemi Covid-19.

Dia juga kehilangan satu hari dari enam hari yang semula dijadwalkan untuk tes pramusim MotoGP Sepang 2021, ketika uji coba ini akhirnya dibatalkan lantaran pemerintah Malaysia mengumumkan keadaan darurat nasional.

Saat event peluncuran Repsol Honda awal pekan lalu, Marquez mengonfirmasi takkan ambil bagian dalam tes Qatar, yang mana dia tengah fokus memulihkan diri usai menjalani operasi ketiga.

Honda memang bakal menurunkan test rider Stefan Bradl. Selain itu, Espargaro turut ditemani pula duo LCR: Takaaki Nakagami dan Alex Marquez.

Pun demikian, Espargaro tetap membutuhkan Marquez. Satu-satunya cara bagi dia untuk meningkatkan kemampuan RC213V adalah belajar dari pembalap terbaik di dunia.

“Saya akan tiba di Qatar sedikit lebih awal, tiga hari sebelum tes, dan di sana saya akan bersiap dengan semua teknisi dan saya akan melihat setiap sudut lintasan, mencoba menganalisis setiap data yang ada di pikiran saya,” kata Espargaro.

“Bulan lalu saya telah memikirkan situasi yang berbeda di mana, misalnya, Marc selamat dari kecelakaan (yang) pada akhirnya memberinya banyak poin. Jika dia tidak selamat dari kecelakaan, mungkin dia tidak akan memenangi balapan itu.

“Jadi, ini pertanyaan saya: bagaimana Marc melakukan itu? Dan tampaknya dalam beberapa tahun terakhir ini adalah bagian dari DNA Honda.

“Saya perlu mengatur situasi itu. Di KTM, saya terkadang melakukannya. Tapi saya perlu belajar lebih banyak lagi bagaimana melakukan itu, dan tekanannya akan tinggi tanpa Marc.”

Baca Juga:

Lebih lanjut, Espargaro mengatakan: “Yang pasti kami memiliki tim satelit, dan mereka juga akan memiliki motor pabrikan dengan Alex dan Taka.

“Mereka adalah pembalap yang sangat, sangat kencang bersama dengan Bradl, yang telah menempuh banyak lap pada pramusim dan dia akan menjalani tes Qatar.

“Jadi, yang pasti saya akan belajar banyak dari dia. Lalu mari kita lihat kapan Marc kembali ke dalam tim.

“Mudah-mudahan secepatnya. Yang pasti kami membutuhkan Marc karena dia nomor satu di dalam tim dan dia yang tercepat dengan motor. Saya sangat ingin belajar darinya.

“Semakin cepat dia (kembali), semakin banyak saya akan belajar dari sisinya dan semakin cepat saya akan berkembang.

“Jadi, cara saya berkembang adalah belajar dari pembalap terbaik dunia dan dialah satu-satunya.”

Marc Marquez, Repsol Honda Team, Pol Espargaro, Repsol Honda Team

Marc Marquez, Repsol Honda Team, Pol Espargaro, Repsol Honda Team

Foto oleh: Honda Racing

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Gibernau Kenang Tragedi dan Prestasi bersama Gresini
Artikel berikutnya Makin Lama Absen, Kekuatan Marquez Bisa Terkikis

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia