Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

MotoGP 2021, Espargaro Ingin Aprilia Tembus Enam Besar

Menjadi pembalap kedua tertua di MotoGP 2021 tak membuat Aleix Espargaro khawatir kecepatannya akan menurun. Bahkan ia memiliki target besar untuk membawa Aprilia masuk enam besar tahun depan.

Aleix Espargaro, Aprilia Racing Team Gresini

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Keputusan Valentino Rossi untuk melanjutkan kariernya di MotoGP pada 2021 membuat The Doctor menjadi pembalap tertua di grid, tepatnya usai ditinggalkan dua rekan tertuanya: Cal Cructhlow (35 tahun) dan Andrea Dovizioso (34 tahun).

Namun, Rossi menegaskan bahwa usia hanyalah sebuah angka. Ditambah sang pembalap Italia juga masih mengusung ambisi besar untuk meraih kemenangan di kelas premier.

Dengan tak adanya Crutchlow dan Dovizioso, praktis membuat Aleix Espargaro menjadi pembalap tertua kedua di MotoGP setelah Rossi, yang mana saat ini berusia 31 tahun.

“Ketika seorang pembalap yang sudah tidak muda lagi mendapatkan pertanyaan mengenai kariernya, mereka selalu mengatakan: ‘Saya merasa jauh lebih baik daripada sebelumnya dalam karier saya’,” kata Espargaro.

“Tapi jujur, saya memang menyukai itu. Saya merasa dalam kondisi lebih baik daripada sebelumnya. Berat badan saya sekarang 64 atau 65 kg, yang tak pernah saya miliki sebelumnya.

“Saya merasa sangat kuat saat ini, karena telah mengubah sedikit metode diet dan latihan dalam dua tahun terakhir. Saya merasa memiliki fisik lebih bagus saat ini.”

Baca Juga:

Aleix Espargaro berharap kondisinya tersebut dapat memengaruhi hasil di MotoGP 2021. Pasalnya, ia ingin membawa Aprilia berada di barisan depan dalam setiap balapan.

“Saya sangat nyaman bersama orang-orang di Aprilia. Saya sudah mengenal mereka sejak lama, dan terasa seperti keluarga,” kata Espargaro.

“Saya merasa dalam kondisi yang kuat dan merasa dapat membuktikan bahwa saya adalah pembalap yang sangat kuat.”

Pembalap Spanyol itu menjadi salah satu kunci pengembangan RS-GP, dan ia pun berharap masukannya dapat membuat para teknisi meningkatkan performa motor.

“Saya merasa masih memiliki dua atau tiga tahun lagi di MotoGP. Saya ingin membuktikan dapat tampil cepat sebelum momen itu datang,” kata Espargaro.

“Saya ingin membawa Aprilia berada dalam posisi enam besar dalam kejuaraan. Itu adalah tujuan utama saya.”

Aleix Espargaro juga menegaskan, dirinya tak ingin terlalu lama berada dalam kejuaraan MotoGP karena ingin mengabiskan waktu bersama keluarga.

Terlebih setelah melalui tahun ini yang cukup sulit. Itu membuatnya harus jauh dari keluarga untuk memastikan istri dan anak-anaknya tetap dalam keadaan sehat.

“Sejak saya berkeluarga, saya merasa sulit untuk dipisahkan dari mereka. Terutama dengan kalender balap MotoGP 2020. Itu sangat sulit bagi saya,” kata Espargaro.

Belum diketahui siapa yang akan mendampingi Espargaro musim depan. Aprilia masih mempertimbangkan antara Bradley Smith atau Lorenzo Savadori. 

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Alami Infeksi, Marquez Akan Jalani Terapi Antibiotik
Artikel berikutnya Lorenzo Tak Senang dengan Sebutan Mantan Juara Dunia

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia