Duo Tech3 Minim Pengalaman ke Termas de Rio Hondo

Dua pembalap Tech3 itu dihadapkan dengan minggu sulit selama berlomba di Sirkuit Mandalika lalu. Trek kering pada sesi latihan dan kualifikasi, tetapi berubah menjadi lintasan basah saat perlombaan Grand Prix Indonesia.

Tak ingin berlarut-larut dalam kekecewaan, Gardner-Fernandez kini telah bersiap menyambut putaran ketiga MotoGP 2022 di Sirkuit Termas de Rio Hondo. Ini bakal menandai kunjungan perdana mereka sebagai rider kelas utama.

Lintasan sepanjang 4,8 kilometer itu kali terakhir menggelar kejuaraan dunia MotoGP pada 2019, sebelum kemudian pandemi Covid-19 memaksa penyelengara untuk membatalkan event musim 2020 dan 2021.

Termas de Rio Hondo juga sempat mengalami musibah kebakaran pada Februari tahun lalu, yang menghanguskan sebagian besar area paddock. Pengelola sirkuit pun harus merenovasi total untuk menyambut kembali MotoGP.

“Setelah beberapa hari istirahat yang layak usai Grand Prix Indonesia, tim Tech3 KTM Factory Racing siap dan bersemangat untuk terbang ke Argentina, untuk pertama kalinya sejak 2019,” tutur Poncharal dalam pernyataan tertulis.

“Kami selalu mendapatkan hasil yang bagus di Termas de Río Hondo, dan saya harus mengatakan bahwa kami selalu menikmati balapan di Argentina. Ini hal bagus untuk kembali setelah insiden kebakaran yang terjadi di sirkuit.

“Kami berharap untuk menemukan paddock dan sirkuit dalam keadaan yang lebih baik daripada terakhir kali kami datang.

Raul Fernandez dan Remy Gardner, KTM Tech3

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Dalam balapan MotoGP Argentina 2019, Tech3 berhasil mengklaim finis ke-11 lewat Miguel Oliveira. Sedangkan rekan setimnya saat itu, Hafizh Syahrin, menduduki posisi ke-16.

Sementara pada musim 2018, Gardner — membela skuad Tech3 Racing — menorehkan P6 dengan menggunakan motor balap Mistral Moto2. Poncharal pun jadi optimistis tim dapat mengulangi performa bagus.

Lantas, bagaimana dengan Fernandez? Pemuda asal Spanyol ini baru satu kali berlomba di Termas de Rio Hondo, yakni musim 2019. Berstatus pembalap Aspar Team, dia menduduki urutan ke-15.

“Kami memiliki kenangan indah tentang Remy di Termas ketika dia berkendara bersama kami, memakai Mistral Moto2 kami. Dia menghasilkan balapan yang hebat di trek kering, jadi semoga dia bisa mengulanginya,” ucapnya.

“Sekali lagi, ini akan menjadi penemuan yang hampir lengkap bagi dua pembalap kami, karena semuanya berbeda dengan mesin MotoGP. Tapi saya yakin Raul dan Remy akan kompetitif akhir pekan ini, dan lebih dekat dengan Miguel Oliveira dan Brad Binder.”