Tech 3 umumkan Syahrin tes MotoGP Buriram
Yamaha Tech 3 mengumumkan Hafizh Syahrin akan menjalani tes pramusim MotoGP di Buriram. Belum ada konfirmasi resmi perihal statusnya sebagai pengganti Jonas Folger.
Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images
MotoGP 2018
Siapakah yang akan menjadi juara dunia MotoGP 2018? Valentino Rossi, Maverick Vinales, Marc Marquez, Dani Pedrosa, Jorge Lorenzo, Andrea Dovizioso, atau yang lainnya?
Dalam usia 23 tahun, Syahrin telah memiliki pengalaman berkat empat musim membalap penuh di kelas Moto2 sejak 2014. Karenanya, pembalap Malaysia itupun dianggap mampu untuk mengendarai motor balap MotoGP.
Selama tiga hari tes pramusim Buriram, pada 16-18 Februari mendatang, Tech 3 bersama dengan mitranya akan mengevaluasi performa Syahrin, untuk kemudian memutuskan kemungkinan pembalap permanen pada 2018.
“Pertama, saya ingin berterima kasih kepada Herve Poncharal yang memberikan saya kesempatan ini dan tentu saja seluruh tim Monster Yamaha Tech 3. Saya akan mencoba yang terbaik selama tiga hari tes di Thailand,” tukas Syahrin.
“Bagi saya, ini mimpi yang menjadi kenyataan untuk bisa mengendarai motor MotoGP. Saya harus akui, bahwa saya terlalu bersemangat untuk mendapatkan kesempatan ini. Saya berharap bisa cepat dan menunjukkan apa kemampuan saya kepada semua orang.
“Selain itu, saya juga ingin berterima kasih kepada Razlan (Razali, CEO Sirkuit Sepang) dan semua orang yang mendukung dan membuat ini menjadi mungkin. Saya menantikan tes Buriram, karena ini akan menjadi pertama kalinya saya bisa mengendarai motor MotoGP.
“Saya tahu harus banyak belajar di atas Yamaha YZR-M1 dan saya sangat ingin mencoba memahami bagaimana tim bekerja, seperti yang saya tahu mereka sangat berpengalaman. Jadi, saya ingin memanfaatkan masukan mereka sebaik mungkin.
“Saya sudah banyak berlatih selama musim dingin. Saya berharap kerja keras ini terbayar dan saya tidak sabar untuk memulai tes ini.”
Syahri melakoni debut Grand Prix pada seri Moto2 Malaysia di Sepang musim 2011. Semusim berikutnya, ia mencetak sejarah usai keberhasilan merebut podium ketiga di Sepang 2012.
Setelah tampil sebanyak empat kali pada 2013, Syahrin akhirnya balapan semusim penuh mulai 2014. Kerja kerasnya lalu terbayar dengan torehan dua podium pada 2017: podium kedua di Misano dan ketiga di Motegi.
“Saya sangat senang dan merasa terhormat memiliki Hafizh Syahrin untuk tes di Buriram. Seperti yang diketahui semua orang, sejak Jonas Folger memutuskan tidak bisa balapan pada 2018, kami telah mencari siapa yang bisa menjadi pembalap pengganti yang tepat,” ungkap Poncharal.
“Menyusul tes Sepang, kami mengadakan banyak pertemuan dan memutuskan, bahwa Hafizh Syahrin akan menjadi pilihan yang sangat baik bagi tim Monster Yamaha Tech 3.
“Meski hanya tiga hari, tapi saya lebih dari yakin bHafizh akan menunjukkan kepada kita apa yang bisa dia lakukan. Dia masih muda, baru 23 tahun, sudah mencetak beberapa podium di kelas Moto2 yang tidak mudah. Dia juga masuk 10 besar dalam klasemen akhir Moto2 2017.
“Itu merupakan prestasi besar, karena saya tahu betapa sulitnya kategori Moto2. Dan seperti yang selalu saya katakan, memiliki pembalap muda jauh lebih berarti bagi tim daripada memiliki pembalap yang sudah mapan.
“Mari kita jalani tes. Saya sudah bergembira dan optimistis, serta kami akan mengambil keputusan final setelah tes Buriram. Namun, saya ingin mengucapkan terima kasih kepada Razlan Razali dari Sirkuit Internasional Sepang, yang merupakan manajer tim Hafizh Syahrin.”
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.
Top Comments