Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Terjatuh dua kali, Marquez marah kepada diri sendiri

Pemuncak klasemen sementara Marc Marquez mengaku marah kepada dirinya sendiri, menyusul dua kecelakaan saat latihan bebas kedua MotoGP Inggris.

Marc Marquez, Repsol Honda Team

Marc Marquez, Repsol Honda Team

Gold and Goose / Motorsport Images

MotoGP 2017

Siapakah yang akan menjadi juara dunia MotoGP 2017? Valentino Rossi, Maverick Vinales, Marc Marquez, Dani Pedrosa, Jorge Lorenzo, Andrea Dovizioso, atau yang lainnya?

Marquez's crashed Honda
Marquez's crashed Honda
Marc Marquez, Repsol Honda Team
Marc Marquez, Repsol Honda Team
Marc Marquez, Repsol Honda Team
Marc Marquez, Repsol Honda Team
Marc Marquez, Repsol Honda Team
Marc Marquez, Repsol Honda Team
Cal Crutchlow, Team LCR Honda
Cal Crutchlow, Team LCR Honda

Pembalap Repsol Honda itu mengalami highside di Tikungan 4 pada menit awal sesi FP2, Jumat (25/8). Terlihat sedikit kesakitan, tetapi Marquez mampu berjalan dan kembali ke pit box.

Ia lalu melanjutkan sesi dengan menggunakan motor kedua. Namun, Marquez terjatuh lagi, kali ini di Tikungan 13 menjelang berakhirnya latihan kedua.

Juara dunia bertahan itu akhirnya menutup FP2 pada posisi kelima, atau lebih lambat 0,714 detik dari pembalap tercepat Cal Crutchlow (LCR Honda).

“Kecelakaan pertama adalah kecelakan besar. Itu benar-benar mengubah rencana latihan, karena kami terbatas dan hanya bekerja pada satu motor saja,” tutur Marquez.

“Tentu saja, saya marah kepada diri sendiri, tetapi hanya rencana latihan, karena kami bertarung untuk kejuaraan dan kami perlu mengendalikan risikonya.

“Saya bisa mengerti kecelakaan kedua, karena saya menekan. Tetapi yang pertama, saya perlu memperhatikan ban yang masih dingin, karena mungkin saya terlalu percaya diri. Saya merasa baik ketika keluar dari garasi.

“Itu adalah kesalahan saya, karena saya tidak memperhitungkan berada di Silverstone dengan ban belakang hard. Cuaca cerah, tetapi tidak hangat seperti balapan lainnya.

“Selebihnya, kami berusaha bekerja keras dan masalahnya adalah motor kedua memiliki set-up yang sama sekali berbeda. Saya tidak bisa mengganti motor, karena membutuhkan banyak waktu.

“Kepercayaan diri (juga) tidak bagus, tetapi catatan waktu bagus. Saya pun merasa senang.”

Kecelakaan tunjukkan ketangguhan Marquez

Dua kecelakaan dalam satu sesi latihan yang dialami Marquez, rupanya mendapat perhatian dari Crutchlow.

“Jika itu orang lain, maka dia akan cedera patah kaki dan dislokasi bahu! Saya tidak tahu bagaimana dia lolos begitu saja,” tukas pembalap LCR Honda itu.

“Dan kemudian, dia kecelakaan lagi. Motornya hampir menabrak dia, tetapi dia masih bisa menghindar. Jika orang lain, mungkin akan tertabrak.

“Itu menunjukkan bagaimana cepatnya dia dan juga ketangguhannya...bagaimana dia tangguh untuk bangkit dari kecelakaan dan langsung melaju kencang.

“Saya masuk ke Tikungan 2 dan saya mendongak, serta berpikir, ‘Apa yang sedang terjadi di sana’, dan dia melayang. Jujur, itu kecelakaan besar. Saya lega dia baik-baik saja.”

Laporan tambahan oleh Oriol Puigdemont

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya FP2 MotoGP Inggris: Crutchlow memimpin, Marquez terjatuh dua kali
Artikel berikutnya Rossi: Prosedur baru flag-to-flag tak perbaiki masalah

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia