Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Tes Pramusim Hari Kedua MotoGP di Mandalika Sesuai Jadwal

Mandalika Grand Prix Association (MGPA) memastikan standar keamanan tes pramusim di Pertamina Mandalika Circuit terpenuhi dengan kerja sama Dorna Sports, IMI dan FIM.

Priandhi Satria, Direktur Utama MGPA, berbincang dengan Carlos Ezpeleta, Sporting Director Dorna Sports

Foto oleh: Mandalika Grand Prix Association (MGPA)

Tes hari kedua pramusim MotoGP 2022 di Pertamina Mandalika Circuit dimulai sesuai jadwal, yakni pukul 09.00 WITA atau 08.00 WIB. Jalannya tes juga berlangsung normal, para pembalap dan tim menguji motor mereka untuk mendapatkan setelan yang tepat.

Kekhawatiran kondisi lintasan yang kotor bakal menghambat jadwal tes hari kedua sudah terjawab.

Direktur Utama MGPA yang juga CEO Panitia Balapan MotoGP Pertamina Grand Prix Mandalika, Priandhi Satria, menegaskan seluruh pihak terkait sudah berkoordinasi untuk memastikan standar keamanan trek terpenuhi.

“Semua berjalan normal dan kami harap tes bisa berjalan sesuai jadwal tanpa kendala,” kata Priandhi.

Priandhi menjelaskan pada hari pertama tes, race director sempat memerintahkan Red Flag karena kondisi lintasan yang berdebu. Namun, semua bisa diatasi dengan cepat, sehingga sesi tes hari pertama bisa dilanjutkan sampai selesai dengan tambahan waktu 45 menit.

Dari penjelasan tim teknis MGPA dan IMI, serta Mike Webb (Race Director Dorna) disebutkan, Mandalika merupakan sirkuit baru dan wajar kalau masih ada kerikil dan debu.

Menurut mereka, saat lintasan dipakai ban motor akan mengangkat partikel debu dan kerikil. Setelah dibersihkan, semua mulai terlihat normal dan bisa digunakan seperti trek-trek yang lainnya.

Hal yang paling terlihat adalah kecepatan maksimal yang bisa dicapai pembalap. Jika di pagi hari kecepatan maksimal hanya 285 km/jam, maka pada sore hari kecepatan maksimal yang bisa tercapai adalah 314 km/jam.

Baca Juga:

Mike Webb menyarankan, setelah tes, sirkuit harus sering digunakan untuk meminimalisasi masalah serupa terulang. Tes ini sekaligus untuk mengevaluasi kekurangan sebelum balapan MotoGP dilangsungkan pada 20 Maret mendatang.

Priandhi menegaskan, pihak MGPA akan  menyempurnakan semua sarana dan prasarana sirkuit menjelang MotoGP Indonesia bulan depan.

“Kami memiliki standar keamanan yang tinggi dengan asistensi beberapa pihak yang terlibat, seperti FIM, IMI, dan Dorna,” ujarnya.

Simon Crafar, mantan pembalap yang juga menjadi analisis dan reporter MotoGP, mengatakan kondisi trek makin membaik dengan ketatnya perolehan waktu pada dua jam menjelang tes berakhir.

“Tidak ada lagi debu dan tanah yang terlontar dari motor mereka. Itu sebabnya waktu lap mereka juga semakin bagus,” kata Crafar.

Fabio Quartararo, Yamaha Factory Racing

Fabio Quartararo, Yamaha Factory Racing

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Andrea Dovizioso Sebut Kesulitan yang Dihadapi di Mandalika
Artikel berikutnya Tes di Mandalika Buat Fabio Quartararo Tahu Level YZR-M1

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia