Tidak diunggulkan di Sepang, Rins termotivasi
Dianggap tak mampu berbuat banyak di Malaysia, Rins membungkam rivalnya dengan podium keempatnya sepanjang 2018.
Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images
Setelah Argentina (P3), Belanda (P2), dan Jepang (P3), Rins kembali menyambangi podium di Sirkuit Sepang. Semakin menegaskan peningkatan pesat di musim kedua, setelah berkutat dengan cedera sepanjang 2017.
Start dari slot kedelapan, Rins merangkak hingga posisi ketiga setelah Valentino Rossi terjatuh, dan menyalip Johann Zarco pada lap terakhir untuk finis di urutan kedua.
Meski jadi pembalap tercepat pada FP2, Rins dipandang sebelah mata oleh pembalap lainnya. Pembalap 22 tahun itu mengaku sangat termotivasi, dan akhirnya dapat membungkam para rivalnya dengan torehan 20 poin di Sepang.
“Saya sangat senang karena telah mengerahkan segalanya. Yang memotivasi saya adalah Zarco ada di depan saya, dan kemarin tak ada yang memperhitungkan saya bisa naik podium,” ungkap Rins.
“Para pembalap tidak memperhitungkan saya dalam pertarungan podium, dan itu sangat memotivasi saya. Sekarang kami pergi ke Valencia, dan menikmatinya. Tentu, saya yakin bisa menang di Valencia.”
Mengantisipasi hujan turun, balapan dimajukan dua jam lebih awal. Dengan panas menyengat, para pembalap mengaku kesulitan, termasuk Rins yang memilih untuk tidak membawa botol minum dalam baju balapnya.
“Ini adalah hari paling panas sepanjang akhir pekan, dan tanpa air. Saya tidak bisa membawa ‘camelbag’ karena tidak muat (dengan baju balap), jadi saya memutuskan untuk tidak membawa air,” terang Rins.
“Saat saya berada di belakang Dani (Pedrosa), saya membutuhkan lebih dari satu lap untuk mendahuluinya, saya ragu apakah bisa mengejar Zarco. Tapi setelah saya menyalipnya, saya memburu Zarco dengan seluruh kemampuan saya.
“Dari Belanda menuju Misano, kami mendapatkan kemajuan dengan motor ini. Sedikit kurang ketika keluar tikungan, tapi saat ini motor melaju dengan sangat baik.”
Hasil ini menempatkan Rins di posisi kelima klasemen sementara dengan 149 poin, setara dengan Zarco, dan unggul 16 poin dari rekan satu timnya, Andrea Iannone, yang terjatuh pada lap-lap awal di Malaysia.
Laporan tambahan oleh Oriol Puigdemont
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.
Top Comments