Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Contek set-up Rossi bantu Vinales naik podium

Kunci keberhasilan Maverick Vinales naik podium di Brno, rupanya karena mencontek set-up motor milik rekan setim Valentino Rossi.

Valentino Rossi, Yamaha Factory Racing, Maverick Viñales, Yamaha Factory Racing

Valentino Rossi, Yamaha Factory Racing, Maverick Viñales, Yamaha Factory Racing

Gold and Goose / Motorsport Images

Maverick Viñales, Yamaha Factory Racing
Maverick Viñales, Yamaha Factory Racing
Maverick Viñales, Yamaha Factory Racing
Maverick Viñales, Yamaha Factory Racing
Maverick Viñales, Yamaha Factory Racing
Maverick Viñales, Yamaha Factory Racing
Third place Maverick Viñales, Yamaha Factory Racing
Maverick Viñales, Yamaha Factory Racing
Podium: Race winner Marc Marquez, Repsol Honda Team, second place Dani Pedrosa, Repsol Honda Team, third place Maverick Viñales, Yamaha Factory Racing

Usai hasil kualifikasi yang mengecewakan, start ketujuh, Vinales mampu membayar lunas dengan raihan podium ketiga di belakang duo Repsol Honda: Marc Marquez dan Dani Pedrosa.

Vinales masuk ke pit lebih awal untuk berganti dengan motor kedua dibandingkan para rivalnya, termasuk Rossi, yang kemudian berada satu posisi di belakangnya.

Dan podium di Brno merupakan yang pertama sejak Assen pada akhir Juni lalu. Berbicara usai balapan, Vinales mengaku mencontek set-up yang serupa dengan motor Rossi. Itulah yang menjadi alasan mengapa dia kencang di trek kering Brno.

“Saya kira kami telah menemukan jalan lagi. Valentino membantu kami menemukannya,” tutur Vinales, kini terpaut 14 poin dari Marquez dalam klasemen sementara.

“Kami mencoba set-up yang sangat mirip dengan dia. Dan kami melakukannya dengan baik. Kami [juga] menggunakan sasis yang sama dengannya.

“Saya merasa bagus di trek kering, seperti di awal tahun. Kepercayaan diri saya meningkat dan saya meraka lebih kuat dalam perebutan titel.

“Lap-lap pertama [setelah flag-to-flag] terasa berat, karena sulit untuk mendapatkan panas di ban dan saya tidak punya feeling. Saya masuk pit sedikit terlambat juga.

“[Tapi] untuk mencapai podium adalah hasil yang bagus, hampir seperti menang.”

Vinales lalu menambahkan, tes Brno usai MotoGP Republik Ceko akan sangat penting dalam hal peluang gelar juara, di mana ia mengawali musim dengan dua kemenangan beruntun di Qatar dan Argentina.

“Ini saatnya memulihkan feeling yang kami miliki pada paruh pertama musim. Ini benar-benar penting,” tandasnya.

“Kami harus bekerja sangat keras, untuk menemukan cara tepat dalam memperbaiki sasis, suspensi dan segalanya, agar level tetap bagus dari sini sampai akhir musim.”

Laporan tambahan oleh Oriol Puigdemont

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Crutchlow sudah tahu Marquez akan menang
Artikel berikutnya Espargaro minta aturan flag-to-flag diubah

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia