Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Rossi: Pesta akan lengkap jika saya juga podium

Valentino Rossi menyesalkan atas raihan finis keempat. Andai ia berhasil naik podium, maka akan melengkapi pesta para pembalap Italia di Mugello.

Valentino Rossi, Yamaha Factory Racing

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

MotoGP 2017

Siapakah yang akan menjadi juara dunia MotoGP 2017? Valentino Rossi, Maverick Vinales, Marc Marquez, Dani Pedrosa, Jorge Lorenzo, Andrea Dovizioso, atau yang lainnya?

Valentino Rossi, Yamaha Factory Racing
Valentino Rossi, Yamaha Factory Racing, Jorge Lorenzo, Ducati Team
Valentino Rossi, Yamaha Factory Racing, Jorge Lorenzo, Ducati Team
Valentino Rossi, Yamaha Factory Racing
Valentino Rossi, Yamaha Factory Racing
Valentino Rossi, Yamaha Factory Racing
Valentino Rossi, Yamaha Factory Racing
Valentino Rossi, Yamaha Factory Racing
Valentino Rossi, Yamaha Factory Racing
Valentino Rossi, Yamaha Factory Racing

Kondisi fisik yang tak prima menghambat performa The Doctor. Selepas start, pembalap Italia itu memang tampil begitu menjanjikan. Langsung memimpin di depan, dan bahkan lalu berduel melawan mantan rekan setim Jorge Lorenzo.

Namun, pada Lap 5, Rossi kehilangan posisi pertama usai disalip Maverick Vinales. Satu lap berikutnya, ia turun di posisi ketiga. Kali ini karena disalip Andrea Dovizioso.

Rossi masih terus bertahan pada tiga besar, setidaknya hingga memasuki pertengahan balapan. Danilo Petrucci kemudian menyalip pembalap Yamaha itu di Tikungan 15 pada akhir Lap 14.

Praktis sejak saat itulah, Rossi bertahan lama di posisinya dan akhirnya harus puas finis keempat. Usai balapan, pembalap berusia 38 tahun itu tak memungkiri kondisi fisik yang masih cedera menghambat performanya di Mugello.

“Sayang, saya tidak bisa naik podium. Saya mulai sangat kesulitan pada beberapa lap terakhir. Itu lebih karena masalah fisik. Saya benar-benar dalam masalah,” tuturnya.

“Sudah jelas kegagalan Le Mans membuat saya berpikir. Saya telah melakukan yang terbaik, tapi saya benar-benar kelelahan. Saya mencoba mengikuti Petrucci, tapi saya tidak cukup kuat untuk mencoba menyerang. Sayang sekali saya tidak bisa naik podium. Tapi itu tidak apa-apa.”

Ditanya apakah merasa kesal karena kehilangan podium dari Petrucci, Rossi pun menjawab: “Saya minta maaf karena gagal naik podium, tapi Petrucci tidak bersalah. Karena dia teman saya dan dia balapan dengan hebat.

“Saya tidak memikirkan tentang tiga pembalap Italia (di podium), tapi saya mengaku, bahwa saya berharap menjadi salah satunya.

“Bagi Italia, itu adalah hari yang hebat. Tiga pembalap Italia memenangi balapan (Andrea Migno, Mattia Pasini dan Dovizioso). Mungkin pesta akan lengkap jika saya juga naik podium.”

Akhir pekan ini, seri ketujuh MotoGP akan dihelat di Sirkuit Catalunya, Barcelona. Musim lalu, Rossi berhasil keluar sebagai juara usai menaklukkan Marc Marquez.

“Motor bekerja baik, saya selalu cepat dari Sabtu pagi. Tapi di Barcelona akan berbeda, karena kami akan menghadapi trek yang memiliki sedikit grip. Tapi itu trek yang saya sukai. Jadi, kami akan mencobanya,” tandasnya.

“Secara fisik, akan lebih baik jika saya punya waktu lebih untuk beristirahat. Tapi jika saya melanjutkan proses pemulihan, saya akan baik-baik saja.”

Menyusul raihan finis keempat di Mugello, The Doctor tetap menempati peringkat ketiga dan kini mengoleksi 75 poin di klasemen sementara.

Laporan tambahan oleh Matteo Nugnes

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Meski menang, Dovizioso belum pikirkan gelar juara

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia