Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Valentino Rossi Tak Kesampingkan Wildcard di MotoGP 2022

Pembalap veteran, Valentino Rossi, tak menutup kemungkinan untuk mengambil jatah wildcard pada musim depan.

Valentino Rossi, Petronas Yamaha SRT

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Keputusan Rossi untuk pensiun setelah musim ini berakhir mengejutkan para penggemarnya, mengingat kabar dirinya akan memperkuat timnya sendiri pada tahun depan berhembus kencang.

Namun, The Doctor rupanya merasa masanya sudah habis, meski tak menegaskan bahwa ia masih sangat bergairah tentang dunia balap.

Kondisi fisik dan usianya sudah tak memungkinkan untuk bersaing ketat dengan para pembalap muda yang masih memiliki stamina sangat kuat.

Untuk itu, Rossi memilih tak lagi berkompetisi di MotoGP mulai 2022, dan ingin mengikuti ajang balap mobil yang tak terlalu menguras fisik.

Banyak yang menyayangkan keputusan itu karena menganggap MotoGP akan berbeda tanpa sosok sang legenda hidup.

Selain itu, belum ada yang dapat menggantikan Rossi sebagai ikon baru di ajang balap motor paling bergengsi tersebut.

Bagaimanapun, Rossi tak akan pernah jauh dari dunia yang telah membesarkan namanya, dan ia juga memiliki tim di MotoGP, walau tak dikelolanya secara langsung.

Memiliki hubungan dekat dengan beberapa pabrikan di MotoGP, membuat Rossi sangat mudah untuk merasakan kembali persaingan di trek dengan mengambil jatah wildcard.

Seperti diketahui, usai melakukan konferensi pers spesial di Grand Prix Styria, Rossi bertemu dengan Dani Pedrosa yang kembali ke trek memanfaatkan wildcard KTM. Bahkan, pria asal Spanyol itu akan kembali menggeber RC16 2022 di Misano.

Untuk itu, Rossi tak menutup kemungkinan untuk mengambil jatah wildcard pada tahun depan. Kemungkinan terbesar itu akan terjadi bersama Ducati, mengingat timnya menjadi tim satelit pabrikan Italia tersebut.

Baca Juga:

“Setelah memiliki karier yang panjang, saya telah belajar bahwa di olahraga ini lebih baik untuk mengatakan jangan pernah mengatakan tidak pernah,” kata Rossi seperti dilansir Speedweek.

“Untuk saat ini, saya berpikir untuk tidak melakukannya. Berbeda dengan Dani dan Cal (Crutchlow), saya memiliki satu masalah, yaitu saya sudah tua.

“Tapi kenapa tidak? Saya merasa akan sangat merindukan mengendarai motor MotoGP. Mungkin ada peluang untuk sekali lagi mengendarai motor itu di masa mendatang.

“Jelas, itu sesuatu yang akan sangat saya rindukan nantinya. Jadi, mengapa tidak.”

Berdasarkan pernyataannya, Valentino Rossi diperkirakan tak akan selalu berada di paddock timnya pada tahun depan. Itu juga telah dipastikan oleh adik tirinya, Luca Marini, bahwa sembilan kali juara dunia itu tak ingin mengelola sendiri timnya.

“Saat ini, kami tidak memiliki apa pun dalam program ini (wildcard),” ujar pria 43 tahun itu.

Valentino Rossi, Petronas Yamaha SRT

Valentino Rossi, Petronas Yamaha SRT

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Kontroversi Valentino Rossi dalam 21 Tahun di Kelas Premier
Artikel berikutnya Takaaki Nakagami Kehilangan Kepercayaan Diri

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia