Vinales: Gelar juara masih mungkin, asal...

Vinales kembali naik podium untuk kedua kalinya musim ini di Assen, ia finis ketiga setelah kalah tipis dalam pertarungan melawan Alex Rins. Hasil ini membuat selisih poinnya dengan Marc Marquez melebar jadi 47 poin di klasemen sementara.

Meski jaraknya cukup jauh, pembalap Yamaha itu yakin peluangnya dalam pertarungan gelar masih ada jika timnya dapat meningkatkan paket elektronik dan akselerasi dari YZR-M1.

“Saya berharap saat libur pertengahan musim Yamaha bisa membawa hal besar, agar kami berpeluang dalam pertarungan gelar,” ujarnya. “Saya senang, kami memulihkan banyak kepercayaan diri akhir pekan ini. Khususnya saat balapan, di mana kami bekerja sangat baik.

“Tentu saya merasa baik dengan tangki bahan bakar penuh, bahkan lebih baik dari akhir balapan. Itu sulit, kami mempersiapkan mobil untuk lap-lap awal.

“Saya harap masalahnya terselesaikan, tapi kami masih harus banyak memperbaiki bagian elektronik. Dibanding pabrikan lain, saya pikir kami tertinggal jauh.

“Tapi, kami berada di jalur yang benar. Saya pikir cara kami bekerja akhir pekan ini benar. Banyak fokus untuk balapan, bukan hanya satu putaran. Saya pikir motor kami berada dalam level yang baik, pada sasis kami sangat bagus di tikungan cepat. Saya merasa baik.”

10

Sementara itu, Valentino Rossi sedikit lebih pesimistis melihat peluangnya pada paruh kedua. Menurutnya, Marquez adalah pembalap tercepat, dan akan sulit menantangnya dalam perburuan gelar.

“Seperti yang saya katakan saat latihan, Marquez merupakan pembalap terkuat. Di Assen ia bertarung, namun memiliki keunggulan untuk melarikan diri,” ungkap The Doctor, yang saat ini tertinggal 41 poin dari Marquez.

“Dan akhirnya ia melarikan diri, dan tiba dua detik lebih dulu. Ini sulit, ia tak hanya lebih kencang dari kami, tapi juga lainnya. Jadi saya rasa pertarungan gelar akan sangat sulit.

“Tapi kami terlibat dalam pertarungan posisi kedua, dengan minimal dua atau tiga pembalap lainnya. Kami harus coba dan berharap motornya meningkat sampai akhir musim. Tapi ini tidaklah mudah.”

Laporan tambahan oleh Jamie Klein