Vinales kini bidik start sempurna di Argentina
Seri pembuka MotoGP baru saja berakhir, namun Maverick Vinales telah bicara soal balapan di Sirkuit Termas de Rio Hondo, Argentina dua pekan ke depan.
Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images
Melakoni debut bersama pabrikan Yamaha, Vinales tampil sensasional. Meski turun di posisi kelima pada lap pertama, ia mampu bangkit dan mulai menyalip para rivalnya satu-persatu. Tentu yang menjadi acungan jempol adalah duel epik melawan pembalap Ducati, Andrea Dovizioso.
Kedua pembalap bertarung ketat memperebutkan posisi pertama pada tujuh lap terakhir. Beberapa kali terjadi pergantian posisi, Vinales akhirnya mampu mengatasi perlawanan Dovizioso pada dua lap terakhir dan menjelang garis finis.
Kemenangan di Qatar pun mengantarkan Vinales sebagai pembalap kelima yang memenangi balapan dengan pabrikan berbeda, setelah Rossi (Honda-Yamaha), Max Biaggi (Yamaha-Honda), Casey Stoner (Ducati-Honda) dan Dovizioso (Honda-Ducati).
“Saya merasa luar biasa dan itu ditunjukkan dalam hasil. Kami melakukan pekerjaan hebat sepanjang akhir pekan dan mengawali dengan baik dalam tes (pramusim). Lalu, di Free Practice 1, feeling kami sudah sangat baik,” tukas Vinales usai balapan.
“Balapan sendiri berjalan sulit, karena sempat turun hujan sebelum dimulai dan ada sedikit kebingungan karena kami tidak tahu apa yang harus dilakukan. Lap-lap awal sangat menantang, dan trek juga licin. Saya pun berusaha tetap tenang.
“Saya tahu, saya memiliki kecepatan yang baik. Jadi, saya mencoba menekan pada akhir balapan. Ada banyak kecelakaan di depan (saya), karena itu saya menunggu momen tepat dan akhirnya kami berhasil merebut kemenangan.”
Vinales tak memungkiri perasaan luar biasa ketika melintasi garis finis lebih dulu. Ia bahkan mengatakan kemenangan pertama bersama Yamaha lebih penting dari kemenangan pertamanya di MotoGP – Silverstone 2016 – karena begitu banyaknya tekanan.
“Kami memimpin dalam semua tes, saya lalu berkata kepada diri sendiri, “Kamu bisa melakukannya”, dan akhirnya kami melakukannya. Saya senang bagaimana saya menghadapi tekanan dan juga tim bekerja sangat baik,” ucapnya.
“Elektronik dalam keadaan siap dan grip (daya cengkeram) ban sangat bagus pada lap-lap terakhir. Sejujurnya, sektor ketiga sangat krusial, karena Andrea (Dovizioso) memakai ban soft. Jadi, dia memiliki keuntungan dan bisa berakselerasi lebih baik sepanjang balapan dan dia juga tidak menghabiskan ban. Sulit untuk mengalahkan dia, tapi saya sangat kuat di sektor ketiga sepanjang akhir pekan.
“Saya mencetak catatan waktu terbaik di sektor ketiga pada lap terakhir dan itu hal yang minimum untuk merebut kemenangan. Itu sangat hebat. Saya sangat senang. Saya berharap untuk start sempurna di Argentina. Kami harus melanjutkan seperti itu dan menjaga konsentrasi ini.”
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.
Top Comments