Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Yamaha sesuai dengan gaya balap Morbidelli

Pembalap baru Petronas Yamaha SRT, Franco Morbidelli, menikmati proses adaptasinya dengan YZR-M1 pada tes Valencia.

Franco Morbidelli, Petronas Yamaha SRT

Franco Morbidelli, Petronas Yamaha SRT

Gold and Goose / Motorsport Images

Morbidelli, Rookie of The Year 2018 bersama Marc VDS Honda, bergabung dengan SIC, tim satelit anyar  Yamaha musim depan.

Pembalap 23 tahun itu beraksi dengan YZR-M1 untuk pertama kalinya pada hari pertama, Selasa (20/11). Dalam tes ini, Morbidelli dibekali sasis yang digunakan Johann Zarco di Tech 3 beserta mesin spesifikasi 2018.

Ketika diminta pendapatnya terkait adaptasi dengan YZR-M1 setelah satu musim menggunakan RC213V, yang terkenal agresif, Morbidelli menjawab: “Tentu, saya akan mengubah gaya balap saya menjadi jauh lebih smooth.

“Gaya balap saya sudah smooth, cukup smooth. Dan motor ini sudah sesuai dengan gaya balap tersebut. Saat Anda mengendarainya, rasanya sangat smooth. Itu adalah feeling yang cukup baik.

“Saya rasa itu akan muncul secara natural. Saya tak akan memaksakan apa pun. Hanya coba mengikuti motor," tandasnya.

Hasil tes akhir musim Valencia hari pertama:

Cal Crutchlow pernah mengklaim Honda 2018 adalah yang paling sulit dikendarai. Menjabarkan perbedaan antara keduanya, Morbidelli mengatakan RC213V lebih menguras fisik ketimbang YZR-M1.

“[Yamaha] jauh tidak menguras fisik, semua yang terjadi pada motor berlangsung sangat smooth. Motor saya sebelumnya (RC213V) cukup kasar, cukup reaktif,” imbuh sang juara dunia Moto2 2017.

“Tidak liar, namun Anda dapat melihatnya di TV itu sedikit liar. Tapi menurut saya kalimat yang tepat adalah reaktif. Apa pun yang terjadi, itu terjadi sangat cepat.

“Dengan Yamaha, segala sesuatunya berlangsung lebih smooth dibanding Honda. Namun honda jauh lebih responsif, saat pengereman. Juga ketika keluar tikungan. Keduanya benar-benar berbeda, tapi keduanya kencang," terangnya.

Setelah mencoba Yamaha untuk pertama kalinya, Morbidelli mengklaim YZR-M1 lebih cocok bagi gaya balapnya ketimbang Honda.

“Saya pikir Yamaha lebih sesuai dengan saya, ya. Tentu gaya balap saya terkenal sangat smooth. Dan itu sangat sesuai dengan YZR-M1,” ucapnya.

“Para pembalap harus melakukan banyak hal untuk dapat mengendarai Honda dengan baik. Anda mempelajari hal berharga yang dapat diterapkan saat mengendarai motor lain. Yamaha lebih intuitif,” tutup Morbidelli.

Laporan tambahan oleh William Zinck

Fabio Quartararo, Franco Morbidelli, Petronas Yamaha SRT

Fabio Quartararo, Franco Morbidelli, Petronas Yamaha SRT

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Ramon Forcada, Franco Morbidelli, Petronas Yamaha SRT

Ramon Forcada, Franco Morbidelli, Petronas Yamaha SRT

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Franco Morbidelli, Petronas Yamaha SRT

Franco Morbidelli, Petronas Yamaha SRT

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Franco Morbidelli, Petronas Yamaha SRT

Franco Morbidelli, Petronas Yamaha SRT

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Franco Morbidelli, Petronas Yamaha SRT

Franco Morbidelli, Petronas Yamaha SRT

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Franco Morbidelli, Petronas Yamaha SRT

Franco Morbidelli, Petronas Yamaha SRT

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Franco Morbidelli, Petronas Yamaha SRT, Andrea Dovizioso, Ducati Team

Franco Morbidelli, Petronas Yamaha SRT, Andrea Dovizioso, Ducati Team

Foto oleh: Miquel Liso

Franco Morbidelli, Petronas Yamaha SRT

Franco Morbidelli, Petronas Yamaha SRT

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Ramon Forcada, Franco Morbidelli, Petronas Yamaha SRT

Ramon Forcada, Franco Morbidelli, Petronas Yamaha SRT

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Franco Morbidelli, Petronas Yamaha SRT

Franco Morbidelli, Petronas Yamaha SRT

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

10

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Prioritaskan kondisi fisik, Marquez tak maksimal
Artikel berikutnya Tes MotoGP Valencia: Vinales ungguli Dovizioso-Marquez

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia