Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia
Breaking news

Yamaha tolak pertanyaan soal Vinales dan Forcada

Pabrikan garpu tala Yamaha sampai turun tangan demi meredam timbulnya kontroversi lebih lanjut atas perpisahan Maverick Vinales dengan kepala mekanik Ramon Forcada.

Maverick Viñales, Yamaha Factory Racing, Forcada

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Jumat (3/8), Vinales mengungkapkan kepada media, bahwa ia akan mengakhiri kolaborasi bersama Forcada selepas musim 2018. Esteban Garcia – bekerja dengan Bradley Smith di KTM – bakal menjadi kepala mekaniknya yang baru.

Namun dalam wawancara dengan Movistar, Forcada hanya mengetahui keputusan Vinales melalui Yamaha, mengklaim sang pembalap Spanyol sama sekali tidak mengucapkan sepatah kata pun. Ia juga mengisyaratkan, MotoGP Ceko dapat menandai balapan terakhir mereka berdua.

Usai kualifikasi Sabtu (4/8), sesi media debrief Vinales tertunda selama 20 menit karena yang bersangkutan berbicara dengan bos Yamaha, Lin Jarvis. Ketika ia akhirnya muncul, para jurnalis diperingatkan bahwa Vinales akan menolak untuk menjawab pertanyaan di luar soal aktivitas trek.

Perpisahan Vinales-Forcada tak pelak menambah situasi sulit bagi Yamaha, mengingat mereka jelas harus bertanggung jawab atas permasalahan antara hubungan pembalap dan kepala mekaniknya.

Ada pula ironi fakta terkait wawancara kontroversial Forcada yang diberikan kepada Movistar, merupakan sponsor utama saat ini tetapi bakal digantikan Monster Energy pada 2019.

Baca Juga:

“Saya tidak tahu banyak tentang itu. Sangat sulit untuk menciptakan suasana yang baik ketika Anda akan berpisah pada akhir musim,” ucap Valentino Rossi saat dimintai tanggapan soal Vinales-Forcada.

“Tapi Vinales dan Forcada adalah profesional, Ramon telah bekerja di sini (untuk Yamaha) selama 30 tahun terakhir. Jadi, menurut saya, mereka akan berusaha maksimal hingga akhir musim,” imbuhnya.

Jorge Lorenzo, pernah bekerja dengan Forcada dan sukses merengkuh tiga gelar juara di Yamaha, menimpali: “Saya bersedih untuknya, karena dia adalah teknisi hebat.

“Kami memenangi banyak kejuaraan bersama, dia memiliki banyak pengalaman, sangat bagus terutama dalam suspensi. Saya hanya berharap yang terbaik dan dia bisa menemukan tim lain,” tutur X-Fuera.

Forcada kemungkinan akan tetap berada dalam Yamaha musim depan sebagai kepala mekanik untuk Franco Morbidelli di tim satelit SIC Yamaha.

Laporan tambahan oleh Jamie Klein

 

Maverick Viñales, Yamaha Factory Racing, crew chief Ramon Forcada
Maverick Viñales, Yamaha Factory Racing
Maverick Viñales, Yamaha Factory Racing
Ramon Forcada, Yamaha Factory Racing
Maverick Viñales, Yamaha Factory Racing
Maverick Viñales, Yamaha Factory Racing
Maverick Viñales, Yamaha Factory Racing
Valentino Rossi, Yamaha Factory Racing, Maverick Viñales, Yamaha Factory Racing
Valentino Rossi, Yamaha Factory Racing, Maverick Viñales, Yamaha Factory Racing
Jorge Lorenzo, Yamaha Factory Racing and crew chief Ramon Forcada
10

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Tidak sekencang Marquez-Dovizioso, Rossi coba realistis
Artikel berikutnya Tampil di Brno, Guintoli dibalut cedera tulang rusuk

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia