Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Edisi

Indonesia Indonesia

Zarco Akui Sempat Ingin Pensiun di Akhir MotoGP 2023

Johann Zarco menegaskan bahwa ia berpikir untuk pensiun dari MotoGP pada musim 2023 sampai Honda memberinya kesempatan lagi.

Johann Zarco, Pramac Racing, singing the French National anthem

Pembalap Prancis itu akan memulai tantangan baru dengan bergabung dengan LCR untuk dua musim ke depan, dengan opsi untuk musim ketiga. Hal itu hampir tidak terjadi karena Zarco mengungkapkan bahwa dia hampir membuat keputusan sulit untuk mengucapkan selamat tinggal pada MotoGP.

Honda menawarinya kesempatan setelah kepergian Alex Rins ke Yamaha , sehingga ia akan terus berada di grid kategori utama.

"Saya sempat berpikir untuk berhenti di akhir musim ini, tapi saya mendapat kesempatan ini. Saya merasa cukup segar untuk dua tahun ke depan," ujarnya dalam konferensi pers setelah naik podium di GP Valencia.

"Saya sangat bangga bisa menemukan energi baru untuk tampil baik musim ini, meraih podium, meraih kemenangan, memiliki konsistensi dan kemudian menatap masa depan."

Baca Juga:

Ketika ditanya tentang momen terbaiknya di atas Ducati, jelas menyoroti kemenangannya di Grand Prix Australia. Tetapi juga mementingkan posisi kelima yang solid di kejuaraan pada 2021 dan 2023, simbol konsistensi orang yang merasa bangga.

"Sangat mudah untuk merespons kemenangan di Phillip Island, itu masih merupakan hasil terbaik, tetapi juga konsistensi yang saya miliki pada 2021, dan sekali lagi tahun ini," jelas mantan pembalap Pramac Racing. "Ada banyak hal baru dengan Sprint Race. Saya tidak mendapatkan banyak poin di balapan tersebut, tapi tetap saja, saya menyelamatkan posisi kelima di kejuaraan ini."

Zarco meninggalkan motor yang telah memberinya performa terbaik dalam dua musim terakhir demi Honda yang sedang bermasalah. Bagi pembalap senior itu, kekuatan utama Ducati adalah menciptakan motor konsisten, yang memungkinkan enam pembalap yang berbeda untuk menang pada balapan Minggu tahun ini, dan tujuh jika kemenangan Alex Marquez pada Sprint Race disertakan.

"Apa yang telah dilakukan Ducati secara luar biasa adalah membuat semua motor menang. Saya pikir itu adalah hal yang paling mengesankan, memberikan semua rider kesempatan untuk memenangi balapan dan memperebutkan podium, sehingga kami semua menemukan perasaan yang baik di atas motor," tuturnya. "Di situlah mereka sangat fantastis."

Be part of Motorsport community

Join the conversation

Video terkait

Artikel sebelumnya Pirro Klaim Marquez Belum Temukan Kekurangan Desmosedici
Artikel berikutnya Gantikan RNF, Trackhouse Racing Tim Satelit Baru Aprilia

Top Comments

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Edisi

Indonesia Indonesia