Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia
Reactions

Zarco dipinang KTM, Marquez: Kehilangan besar bagi Yamaha

Kepindahan Johann Zarco ke KTM merupakan sebuah kerugian besar bagi Yamaha, hal tersebut diungkapkan oleh Marc Marquez.

Marc Marquez, Repsol Honda Team, Johann Zarco, Monster Yamaha Tech 3

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Marc Marquez, Repsol Honda Team, Johann Zarco, Monster Yamaha Tech 3

Marc Marquez, Repsol Honda Team, Johann Zarco, Monster Yamaha Tech 3

Foto: Gold and Goose / LAT Images 

Sang juara bertahan memenangi balapan keduanya musim ini di Jerez, menempatkannya 12 poin di atas posisi kedua, Johann Zarco.

Di lain sisi, beberapa saingan terberatnya tertinggal cukup jauh. Maverick Vinales berada di posisi tiga dengan selisih 20 poin, Andrea Dovizioso tertinggal 24 poin di posisi kelima, Valentino Rossi dan Dani Pedrosa masing-masing memiliki defisit 30 dan 52 poin atas Marquez.

Hal ini jelas menempatkannya dalam posisi yang menguntungkan, memberinya optimisme dan ketenangan dalam menghadapi balapan selanjutnya. Kendati demikian, Marquez mengaku tetap waspada, terlebih jumlah balapan musim ini bertambah satu dari musim lalu.

“Saya tidak mempercayai situasi ini karena masih ada banyak balapan, 15, karena tahun ini bertambah satu dibanding tahun lalu,” ujarnya. "Saya melihat Ducati di sini jauh lebih dekat dibanding tahun lalu, dan perimbangan pada tiap sirkuit sangatlah luar biasa.”

Dengan kondisi ini, Zarco menjadi salah satu penantang paling serius, hal ini disadari Marquez. Ia juga tak habis pikir dengan Yamaha yang tidak berusaha menahan pembalap Prancis itu, dan membiarkannya hijrah ke KTM musim depan.

Enam kali juara dunia itu juga mengaku bingung dengan apa yang terjadi dengan tim pabrikan Yamaha, di mana mereka acap kali dikalahkan Zarco, yang hanya mendapatkan pasokan YZR-M1 musim lalu.

“Saya sudah mengatakannya sebelum Qatar, Zarco akan menjadi rival dalam pertarungan gelar,” tuturnya. “Tiba-tiba ia berada di posisi kedua dengan selisih 12 poin, ia ada di sana dan setelah ini balapan di Le Mans, di mana ia sangat kencang tahun lalu.

“Zarco kembali berada di atas kedua pembalap Yamaha, ia unggul hampir pada seluruh balapan, atau pada kebanyakan balapan. Meski bagus bagi kami, saya pikir Yamaha kehilangan pembalap bagus, yang beralih ke KTM.”

Johann Zarco, Monster Yamaha Tech 3, Marc Marquez, Repsol Honda Team, Andrea Iannone, Team Suzuki MotoGP
Marc Marquez, Repsol Honda Team, Johann Zarco, Monster Yamaha Tech 3
Johann Zarco, Monster Yamaha Tech 3
Marc Marquez, Repsol Honda Team
Marc Marquez, Repsol Honda Team
Johann Zarco, Monster Yamaha Tech 3
Johann Zarco, Monster Yamaha Tech 3
Marc Marquez, Repsol Honda Team
Marc Marquez, Repsol Honda Team, Jorge Lorenzo, Ducati Team, Andrea Dovizioso, Ducati Team, Dani Pedrosa, Repsol Honda Team
Johann Zarco, Monster Yamaha Tech 3
Johann Zarco, Monster Yamaha Tech 3
11

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Rossi ungkap alasan gaet Bagnaia ke VR46
Artikel berikutnya Konsistensi titik kekuatan prototipe KTM 2019

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia