NASCAR Jaga Komitmen Tegakkan Keadilan Sosial
Presiden NASCAR Steve Phelps mengatakan bahwa "ini merupakan waktu yang tepat" bagi dunia olahraga mengatasi isu keadilan sosial dan rasisme tahun lalu.

Phelps membahas sejumlah topik selama konferensi virtual dengan media olahraga pada Jumat (12/2/2021). Namun, ia menegaskan kesetaraan tetap jadi elemen terpenting.
Menyusul pembunuhan warga kulit hitam Amerika Serikat (AS) George Floyd oleh polisi pada Mei 2020, Bubba Wallace, satu-satunya pembalap Afrika-Amerika dalam NASCAR Cup Series, meminta Phelps dan jajarannya mencabut bendera Konfederasi dari trek balap.
Bendera Konfederasi tersebut merupakan simbol rasisme dan supremasi kaum kulit putih. Tentu saja itu tidak sejalan dengan apa yang ingin ditegakkan NASCAR.
Pada bulan berikutnya, NASCAR resmi melarang tampilan bendera Konfederasi dari trek dan propertinya. Ini sebuah langkah yang dipuji banyak orang, namun juga memicu reaksi dan protes dari sejumlah penggemar balap mobil paling digandrungi di AS itu.
"Saya pikir ini merupakan waktu yang tepat bagi AS. Saya pikir ini waktu yang tepat untuk olahraga kami. Tanggapannya luar biasa," ujar Phelps soal keputusan tersebut.
Baca Juga:
Studi pun dilakukan NASCAR terhadap penggemarnya terkait sikap mereka menegakkan keadilan sosial pada 2020, termasuk pelarangan bendera Konfederasi.
Analisis dibuat dengan menggelar jajak pendapat terhadap 1.750 fan fanatik NASCAR selama playoff 2020. Hasilnya sangat positif. Mayoritas mendukung.
"Pertanyaannya adalah, 'Bagaimana hal itu akan memengaruhi fan berat kami?' Bagi saya, itu (studi) benar-benar mewakili basis penggemar kami," kata Phelps.
"Kami memiliki kesempatan dengan begitu banyak hal berbeda di mana kami membawa fan baru yang tertarik melihat olahraga hebat ini. Tentu, itu sangat menarik."
"Apa yang kami lakukan di bidang keadilan sosial dan inklusi keadilan dan keragaman akan menjadi sesuatu yang otentik untuk menjelaskan siapa kami."
"Kami memecah ekuitas keragaman serta strategi inklusi menjadi tiga: apa yang kami lakukan untuk diri sendiri, industri dan mitra kami," Phelps menambahkan.

Pembalap NASCAR , Darrell "Bubba" Wallace Jr., sangat vokal menyuarakan ketidakadilan lewat olahraga yang digelutinya.
Foto oleh: NASCAR Media
Video terkait

Artikel sebelumnya
Toyota Diskusi dengan Dua Calon Pemilik Tim Potensial
Artikel berikutnya
Kecelakaan Hebat Daytona 500 Libatkan Banyak Pembalap

Tentang artikel ini
Kejuaraan | Monster Energy NASCAR Cup |
Penulis | Jim Utter |