Setelah Tiga Musim, Ferrari Turun Lagi dalam Super GT

Turunnya lagi Ferrari dalam Super GT bisa terealisasi berkat kerja sama antara dua tim, Pacific Racing dan CarGuy Racing.

Tahun ini, Ferrari akan memanaskan persaingan dalam kelas GT300 Super GT untuk kali pertama sejak terakhir tampil pada 2017.

Pembalap Takeshi Kimura dan Kei Cozzolino bakal berbagi peran dengan mobil Ferrari 488 GT3 yang didukung dengan ban Yokohama.

Super GT 2021 juga menandai kembalinya CarGuy, yang sebelumnya tampil dengan Honda NSX GT3 sebelum berhenti akhir musim 2018 untuk beralih ke Le Mans 24 Hours.

Sementara Pacific Racing bekerja sama dengan skuad Aston Martin, D'station Racing untuk 2020. Namun aliansi itu tidak berlanjut hingga 2021.

Cozzolino direkrut oleh D'station untuk menggantikan Nicki Thiim yang absen tahun lalu. Hampir sepanjang musim 2020, ia tampil bersama Tomonobu Fujii.

Pembalap Jepang berdarah Italia itu pun bermitra dengan Kimura untuk dua penampilan CarGuy di Le Mans dengan Ferrari GTE pada 2019 dan 2020.

Pada sisi lain, Kimura melakoni dua balapan Super GT tahun lalu untuk Tim Audi X Works, menggantikan pembalap Hong King, Alex Au.

Ferrari menjadi merek ke-10 yang mewarnai grid GT300 tahun ini, bergabung dengan Audi, Mercedes, Porsche, Toyota, Nissan, Honda, Subaru, Lexus dan Lotus.

Tim Arnage Racing terakhir kali turun menggunakan Ferrari 488 GT300 dalam Super GT bersama pembalap Akihiro Tsuzuki dan Morio Nitta pada musim 2017.

Tim terakhir yang menurunkan Ferrari 488 GT3 di Super GT adalah Arnage Racing pada 2017 sebelum beralih ke mesin Mercedes pada musim berikutnya.

LM Corsa juga menggunakan 488 GT3 pada Super GT 2016. Setelah itu mereka menjadi partner eksklusif Toyota/Lexus.

Sementara itu, belum jelas apakah Aston Martin dan D'station, yang akan ikut Kejuaraan Balap Ketahanan (WEC) tahun ini, akan kembali setelah hubungan dengan Pacific berakhir.

Daftar Tim dan Pembalap GT300 sejauh ini: