Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Will Davison Tak Khawatirkan Masa Depannya di Supercars

Will Davison yakin performa solidnya sepanjang 2022 akan membantunya mengamankan masa depan bersama Dick Johnson Racing di Supercars.

Will Davison, Shell V-Power Racing, Ford Mustang

Will Davison, Shell V-Power Racing, Ford Mustang

Edge Photographics

Dick Johnson Racing belum menentukan skuad untuk Supercars musim depan, dengan menjadikan Davison pilihan kedua.

Tahun ini adalah musim terakhir dari kontrak Will Davison, tetapi  ia memiliki awal yang positif di sepanjang Supercars 2022.

Itu termasuk kemenangan di Perth akhir pekan lalu, kesuksesan pertamanya sejak 2016, dan lima podium lainnya dari 12 balapan musim ini.

Berbicara tentang masa depannya setelah kemenangan di Perth, Will Davison menjelaskan ia ingin balapan selama beberapa tahun ke depan, dan meyakini masa depannya akan selesai dengan sendirinya jika terus memberikan hasil positif.

“Saya merasa seperti saya mengemudi dengan baik seperti biasa dan saya merasa punya lebih banyak lagi untuk tahun ini, karena saya lapar seperti seorang rookie,” kata Davison kepada podcast 'Castrol Motorsport News'.

“Itu yang utama, saya masih merasa fit dan segar, saya juga termotivasi dan ingin berada di sana setinggi dulu. Saya juga ingin merasakan tekanan.

“Jadi jelas, saya sangat ingin terus mengemudi selama beberapa tahun lagi. Pada akhirnya, saya hanya fokus pada mengemudi dan menikmati setiap momen. Masa depan akan mengurus dirinya sendiri. Saya pasti tidak akan kemana-mana.”

Baca Juga:

Will Davison, 39 tahun, telah menutup jarak, dan bahkan unggul atas rekan setimnya Anton De Pasquale musim ini.

Musim lalu De Pasquale meraih 11 pole position, sedangkan Davison hanya mendapatkan dua pole.

Namun, Davison telah mendapatakan empat pole position tahun ini, lebih banyak dari pembalap lainnya, termasuk De Pasquale yang memiliki tiga pole atas namanya.

Menurut pembalap veteran tersebut, kemajuan pesat ini merupakan hasil kerja sama erat dengan De Pasquale untuk mendapatkan yang terbaik dari paket Shell Mustang.

“Anton luar biasa dalam satu lap. Kami bekerja sama dengan baik, dan saya pikir kami baru saja membuka beberapa hal yang terjadi secara alami,” ujarnya.

“Saya tidak pernah kehilangan kepercayaan pada diri sama sekali. Saya telah absen selama satu tahun pada 2020 dan tahun lalu saya memiliki beberapa pole di Darwin dan mungkin berada enam atau tujuh kali di barisan depan.

“Kami baru saja membuka beberapa hal-hal di dalam mobil. Kami berdua memiliki beberapa pole tahun ini. Kami bekerja sama dengan baik, ini adalah lingkungan yang sangat bagus di tim kami. Kami saling mendorong.

“Saya penggemar berat dia dan saya pikir dia juga menghormati saya. Ini sangat sehat untuk tim dan saya pikir dia tahu saya masih punya banyak kecepatan dalam diri saya.

“Bagus, saya menyukai perasaan itu lagi. Saya memenangi pole award pada 2012. Saya percaya pada skenario yang tepat saya bisa sangat bagus di kualifikasi.

“Rasanya sangat keren untuk bisa membuka kecepatan lagi dan memiliki mobil yang begitu cepat. Ini yang terbaik, melaju rata di satu putaran. Maksud saya kami ingin memenangi balapan tapi itu keren.”

Will Davison, Dick Johnson Racing Ford

Will Davison, Dick Johnson Racing Ford

Foto oleh: Motorsport Images

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Sinyal Tangan Bantu Fernando Alonso Taklukkan Supercars V8
Artikel berikutnya Scott McLaughlin Tak Akan Turun di Bathurst 1000

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia