Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Hasil Fuji 6 Hours: Toyota Menang di Kandang, Sean Podium Utama LMP2

Toyota Gazoo Racing meraih kemenangan di balapan WEC Fuji 6 Hours. Sementara dalam kelas LMP2, Sean Gelael membantu bawa WRT naik podium utama, Minggu (11/9/2022).

#7 Toyota Gazoo Racing Toyota GR010 - Hybrid LMP1: Mike Conway, Kamui Kobayashi, Jose Maria Lopez

Foto oleh: JEP / Motorsport Images

Tekad sekaligus janji yang diucapkan oleh pembalap Indonesia, Sean Gelael, sebelum lomba akhirnya benar-benar dipenuhi. Lomba ketahanan Fuji 6 Hours menjadi ajang pembuktiannya dan #31 WRT.

Sean yang dipercaya menjadi starting driver langsung melejit di Fuji International Speedway. Start dari posisi keempat kelas LMP2, andalan Team Jagonya Ayam KFC Indonesia ini memimpin balapan setelah melewati tiga pembalap sekaligus.

Mantan pembalap Formula 2 juga bahkan langsung membangun jarak hingga tiga detik di depan Roberto Gonzalez (#38 JOTA) yang menempati urutan kedua. Sean mempertahankan kondisi itu hingga pit stop.

Namun, ketika melakukan pit stop, Sean tidak mengganti ban. Dampaknya, ban belakang mobilnya mengalami degradasi besar. Walau mengalami kesulitan, dia tetap ada di posisi kedua saat berganti kemudi dengan Robin Frijns.

Fondasi bagus yang dibuat Sean benar-benar dimanfaatkan oleh Robin. Pembalap asal Belanda itu mendekati Edward Jones (#28 JOTA), meski belum bisa menyusulnya lantaran harus menahan performa ban.

Pit stop yang bagus dari kru WRT, di mana Robin dilayani tiga detik lebih cepat, membuat dia keluar di depan Jones. Undercut berjalan sukses.

Dan ketika sudah ada di depan, Robin memperlebar selisih waktu dari lima detik, hingga menjadi sekitar 22 detik saat masuk pit dan digantikan oleh Dries Vanthoor.

Pembalap Belgia pengganti Rene Rast ini bersaing memperebutkan posisi terdepan dengan Jonathan Aberdein (#28 JOTA). Gap memang berhasil dipangkas oleh Aberdein menjadi sekitar 1,5 detik sebelum pit stop, tapi lagi-lagi kerja pit yang bagus membuat Vanthoor keluar dan masuk ke trek sekitar empat detik di depan Aberdein.

Dengan kecepatan yang dimiliki seperti di penampilan awal, Robin mempertahankan posisi pertama itu sampai finis. Ini adalah kemenangan kedua #31 WRT setelah sukses serupa di Spa-Francorchamps, Belgia. Dan mereka pun jadi tim pertama yang bisa menang dua kali musim ini.

"Kami melakukan start yang bagus sampai bisa memimpin dan bertahan di posisi itu hingga finis. Kerja bagus dari tim dan juga Robin dan Dries. Kami benar-benar ingin meraih kemenangan ini setelah gagal di Le Mans dan Monza. Saya sangat senang akhirnya bisa mewujudkannya," ujar Sean.

"Balapan yang menarik dan mengasyikkan. Sean melakukan start dengan sangat baik untuk kemudian membuka jarak, sementara Dries mempertahankan level performa tim. Dan saya sempat khawatir ada vibrasi di mobil, tapi setelah tahu semua aman saya bisa membawa mobil hingga finis," kata Robin.

Sementara itu, di kelas Hypercar, Toyota Gazoo Racing berhasil meraih kemenangan. Trio Brendon Hartley, Ryo Hirakawa, dan Sebastien Buemi memaksa persaingan gelar juara kelas Hypercar ke balapan terakhir di Bahrain.

Hirakawa yang menjadi pembalap terakhir untuk kru #8 TGR finis di depan rekan setimnya yang mengendarai mobil #7 yakni Jose Maria Lopez, Kamui Kobayashi, serta Mike Conway.

Kemenangan ini membuat Toyota yang diisi Hartley-Hirakawa-Buemi mengambil alih puncak klasemen WEC 2022, dengan koleksi 121 poin. Torehan ini sama dengan Alpine yang dikendarai Andre Negrao, Matthieu Vaxivierre, dan Nicolas Lapierre.

Namun, karena unggul jumlah podium, trio TGR itu layak naik ke puncak klasemen. Sejauh ini, Hartley-Hirakawa-Buemi hanya sekali gagal naik podium, itu pun karena DNF di WEC Belgia.

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Sean Gelael dan WRT Kompetitif pada Hari Pertama di Fuji
Artikel berikutnya Uji Coba Ferrari Hypercar Tempuh 5.000 Km

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia